David Da Silva Berharap Konate Tidak Mengalami Cedera

REPUBLIK BOBOTOH - Reuni kecil terjadi di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, saat Persib Bandung berjumpa Persija di pekan 28 Liga 1 2021, Selasa 1 Maret 2022 malam nanti.

Pada pertandingan tersebut, dua orang mantan rekan satu tim akan berjumpa di lapangan dengan status sebagai lawan.

David Da Silva dan Makan Konate merupakan eks pilar Persebaya Surabaya beberapa tahun silam. Kini keduanya membela dua tim yang berbeda, Silva bersama Persib dan Konate bersama Persija.

Baca Juga: Viral, Video Pria Mengamuk di Pernikahan sang Kekasih

Striker asing Persib asal Brasil tersebut rupanya sudah tidak sabar ingin 'bertarung' dengan Konate. Ia berharap pemain asal Mali tersebut kondisinya sehat sehingga bisa dimaikan oleh pelatih Sudirman.

Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)

"Saya berharap dia (Makan Konate) tidak mengalami cedera karena ini akan menjadi laga yang berat. Saya mengenalnya dan kami saling respek satu sama lain," ujar David da Silva dikutip dari bola.com.

Laga Persib melawan Persija merupakan salah satu pertandingan yang menjadi perhatian publik sepak bola tanah air.

Salah satu penyebabnya adalah perseteruan kedua kelompok suporter yang terjadi sejak beberapa tahun silam.

Tahu akan 'panasnya' tensi pertandingan, David Da Silva menegaskan bahwa hal rivalitas di lapangan hanya akan terjadi pada 2x45 menit dan tambahan waktu.

Baca Juga: Protes Invasi Rusia ke Ukraina, Schalke Ingin Akhiri Kemitraan dengan Gazprom

Baca Juga: Momen Haru di Laga Everton vs Man City, Zinchenko Teteskan Air Mata Lihat Dukungan untuk Ukraina

Ia juga menegaskan bahwa yang akan dihadapi para punggawa Persib adalah lawan, bukan musuh.

"Ini memang laga penting yang disaksikan banyak orang. Namun, yang kami hadapi bukan musuh, tapi lawan," tegas David Da Silva.**

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News