Pelatih Persib Robert Alberts. (MO Persib)
REPUBLIK BOBOTOH - Pengalaman dan pembelajaran besar didapat pelatih Persib, Robert Alberts saat mengikuti tradisi Hari Raya Nyepi di Bali, Kamis 3 Maret 2022.
Salah satu pembelajaran tersebut ialah makna hidup yang begitu besar bagi setiap manusia di bumi.
Di Hari Raya Nyepi, lanjut Robert, semua orang dapat merefleksikan diri untuk lebih dekat dengan alam semesta.
Baca Juga: Dewa 19 Punya Vokalis Baru, Ini Sosoknya
Bahkan dari perayaan ini, dinilainya bisa menjadi alat agar menghindari penyakit dan peperangan di dunia yang kini tengah menjadi sorotan dunia.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Ini juga menjadi momen bagi semua untuk berefleksi, untuk keberlangsungan hidup umat manusia dan alam semesta. Karena tidak ada transmisi penyakit maupun peperangan," kata Robert dalam sesi jumpa pers, Jumat, 4 Maret 2022.
Lebih lanjut, Hari Raya Nyepi sangat kental dengan kehidupan makhluk hidup di alam semesta.
Apalagi ia menambahkan olah raga sepak bola belum tentu ditemukan apabila tidak ada bumi yang mewadahi.
Baca Juga: Viral, Video Pria Mengamuk di Pernikahan sang Kekasih
Baca Juga: Disanksi FIFA dan UEFA, Timnas dan Klub Rusia Dilarang Tampil di Ajang Internasional
"Ini tentang kehidupan makhluk hidup di alam semesta, karena hanya di planet kita ini ada hutan, hewan, sungai, pepohonan dan umat manusia."
"Jika tidak ada lagi planet ini, maka tidak ada lagi sepak bola. Jadi hari raya Nyepi ini menjadi momentum kita berefleksi diri," tuntasnya.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: Helmi M Permana
