Fitrul Dwi Rustapa. (Ligaindonesiabaru.com)
REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih penjaga gawang Persib, Luizinho Passos sudah mengatur rencana untuk kiper anyar Persib, Fitrul Dwi Rustapa.
Penjaga gawang asal Garut berusia 26 tahun itu, direkrut Persib yang kehilangan banyak kiper karena memilih hengkang ketimbang memperbaharui kontrak.
Kendati demikian, Luizinho Passos akan bekerja secara profesional seusai kehilangan 3 penjaga gawangnya.
Pelatih kiper asal Brasil itu, juga bertekad untuk memulai kerja sama yang baru dengan Fitrul Dwi Rustapa agar mampu bersaing dengan penjaga gawang Persib lainnya.
"Kita semua tahu persaingan di Persib begitu ketat untuk bisa menjadi pilihan nomor satu. Tapi kami akan tetap bekerja keras dengan kiper yang baru saja didatangkan," tegas Passos, Kamis 21 April 2022.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
BACA JUGA: Robert Ungkap Kapan Persib Akan Mengikuti Turnamen Pramusim
BACA JUGA: Persib Bakal Ikuti Turnamen Pramusim di Luar Negeri
Luizinho Passos sebenarnya mengaku sangat berharap Aqil Savik tetap berseragam Persib di musim depan.
Menurut Luizinho Passos, Aqil Savik masuk ke dalam rencana jangka panjang Persib dalam membangun skuad.
Luizinho Passos menjelaskan, Aqil merupakan penjaga gawang dengan talenta besar yang dimiliki negeri ini.
Sehingga ia berusaha sekuat tenaga untuk menahan Aqil, meski Aqil sudah memiliki keputusan untuk berpisah dengan Maung Bandung.
"Persib dan saya menginginkan Aqil tetap tinggal di Persib. Tapi dia ingin pergi keluar dan merasakan tantangan yang baru," ujar Luizinho Passos.
Namun di sisi lain, Luizinho Passos menyadari persaingan menjadi kiper utama Persib sangatlah berat.
Apalagi penjaga gawang berusia 23 tahun itu harus bersaing dengan para seniornya seperti Teja Paku Alam dan I Made Wirawan.
Selain Aqil Savik, Persib juga harus melepas Dhika Bhayangkara dan Deden M Natshir.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik
