REPUBLIK BOBOTOH - Jalan berliku harus dilalui pemain anyar Persib, Eriyanto sebelum berkecimpung di dunia sepak bola profesional.
Meniti karir sepak bola dari sekolah sepak bola di daerahnya, Eriyanto harus' berdarah-darah' untuk bisa berlatih dan membeli sepasang sepatu sepak bola.
Eriyanto menuturkan, untuk mempunyai sepasang sepatu bola, ia harus terlebih dulu bekerja di usaianya yang masih sangat muda.
Baca Juga : Nomor Punggung Pilihan Eriyanto dan Alasannya
Bagi pemain asal Sukabumi ini, sepatu sepak bola bukanlah sebuah benda yang bisa didapatkan dengan mudah. Ia juga tidak meminta kepada orang tuanya karena keterbatasan biaya.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Pahit pasti banyak, berkesan waktu SSB, saya harus beli sepatu sendiri tanpa bantuan orang tua, karena orang tua kurang mampu, saya bekerja untuk beli sepatu," ungkap Eriyanto kepada channel Youtube Persib.
Eriyanto mengisahkan, pekerjaan yang ditekuninya tidak menentu alias serabutan. Ia terkadang membantu tetangga dengan upah yang tidak banyak antara Rp 5000 hingga Rp 10.000.
"Pekerjaan, bantu-bantu orang tua di tetangga, serabutan gitu. Ya untuk beli sepatu. Kemungkinan umur 12 tahunan, ibaratnya, kadang Rp.5000, kadang Rp.10.000. Itu tahun 2006, 2007 lah," tuturnya.
Meski dengan keterbatasan, Eriyanto tak patah semangat. Hingga akhirnya ia dipertemukan dengan seseorang yang membantunya menjadi seperti saat ini.
Adalah pelatih sepak bolanya di masa kecil, Arif Hidayat. Arif Hidayat merupakan sosok yang pertama kali menemukan bakat Eriyanto.
Menurut Eriyanto, Arif Hidayat sudah menganggapnya seperti anak sendiri.
"Saya sangat berterima kasih kepada pak Arif Hidayat. Dia legend juga dulu, dari kecil bertemu beliau, dia menemukan bakat saya. Dia yang melatih, seperti anak sendiri, dia berjasa buat karir saya," ungkap Eriyanto.
Baca Juga : Satu Orang Ikut Latihan Perdana, Ini Jadwal Kedatangan Pemain Seleksi Persib asal Asia
Hingga akhirnya, cita-cita Eriyanto terwujud. Sempat berkelana ke beberapa klub Liga 1 dan Liga 2, mimpi Eriyanto untuk bisa berseragam Persib tergapai musim ini.
Namun menurutnya, menjadi bagian dari keluarga besar Persib bukanlah akhir dari perjuangannya, melainkan awal dari sebuah kisah baru di dunia sepak bola profesionalnya.
"Saya berlatih sama pelatih, sampai seperti ini saya sangat beryukur banget. Dengan pencapaian saya, ini bukan akhir dari segalanya, ini awal, saya ingin bertahan lama di sini (Persib)," harapnya.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana