Pelatih Persib Robert Alberts (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib, Robert Alberts beberkan kabar terkait pemain asal Filipina yang akan melakukan seleksi bersama Persib.
Robert Alberts menjelaskan pemain Timnas Filipina itu tak akan datang tepat waktu karena harus memenuhi panggilan Timnas.
Semula, pemain bertipikal menyerang itu akan datang pada 24 Mei, besok. Namun hal tersebut ditunda karena dia akan menjalani pemusatan latihan pada 25 Mei 2022.
Baca Juga : Turnamen Pramusim Bisa Dihadiri Penonton? PT LIB ungkap Kemungkinannya
"Pemain Filipina tidak bisa datang sesuai rencana. Dia dijadwalkan tiba di tanggal 24 tapi karena tim nasional Filipina akan memulai pemusatan latihan di tanggal 25. Mereka akan melakukan persiapan untuk Piala Asia," ucap pria asal Belanda itu pada Sabtu 21 Mei 2022.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Meski demikian, Robert Alberts akan mempersiapkan opsi lain apabila pemain tersebut tak kunjung tiba di Bandung.
Terlebih ia juga tak ingin pengalaman buruknya kembali terjadi seperti di musim lalu, mengingat Mohammed Rashid kerap absen lantaran harus memenuhi panggilan Timnas Palestina.
"Ditunda jika kasusnya seperti sekarang. Tapi kita akan lihat nanti, karena jika ada pemain terus menerus harus mengikuti pemanggilan tim nasional maka dia tidak bisa bermain bersama kami. Kami punya pengalaman buruk akan hal tersebut musim lalu," imbuh eks pelatih PSM itu.
Baca Juga : Tekad Eriyanto Ingin Menjadi Bagian dari Sejarah Persib
Banyak nama pemain asal Fililpina yang diisukan trial di Persib seperti Dylan de Bruyker dan Mark Hartman. Namun pelatih berusia 67 tahun itu masih menutup rapat akan sosok pemain seleksi asal Negeri Mutiara Laut Orien itu.
"Tentunya tidak, saya hanya akan bicara nama jika semua sudah terkonfirmasi," tutup Robert Alberts.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: Helmi M Permana
