Tim Persib Bandung. (ligaindonesiabaru.com)
REPUBLIK BOBOTOH - Salah satu pos Persib Bandung yang tidak banyak melakukan perombakan musim ini adalah penjaga gawang.
Persib masih memanfaatkan kekuatan yang hampir sama dengan musim lalu, meski satu kipernya yaitu I Made Wirawan memutuskan pensiun dan ditunjuk sebagai asisten pelatih kiper Persib.
Persib tetap menggunakan jasa Teja Paku Alam, Fitrul Dwi Rustapa, dan Reky Rahayu sebagai kekuatan di bawah mistar.
Baca Juga : Suasana Baru Akan Terasa dalam Latihan Persib Besok
Satu nama lain yang disiapkan untuk memback-up ketiga kiper tersebut adalah Putra Sheva Sanggasi.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Kiper asal Manado ini resmi menjadi bagian dari Persib pada kompetisi Liga 1 2023/2024.
Bahkan namanya sudah tercatat dalam daftar susunan pemain Persib melawan Persik Kediri di pekan kelima, meski hanya menjadi penghias bangku cadangan.
Lahir di Manado, 1 Mei 2004, Putra Sheva Sanggasi punya cerita seru di balik keputusannya berkelana ke Bandung hingga akhirnya berhasil menembus skuad Persib senior.
"Waktu itu di Manado, saya ketemu Coach Lukas (Tumbuan), yang waktu itu sedang menjadi instruktur kepelatihan lisensi kiper. Saya waktu itu jadi modelnya dan mungkin beliau lihat saya di kegiatan praktek," ungkap Putra Sheva Sanggasi dikutip dari laman resmi Persin
"Lalu, saya ditanya 'Kamu mau enggak ikut saya ke Bandung?" Saya jawab mau.'," ujarnya menirukan yang disampaikan Lukas.
"Beliau rekomendasikan saya kepada Akademi Persib Cimahi untuk dapat beasiswa. Puji Tuhan, saya diterima. Terima kasih kepada Coach Lukas dan Pak Firman (Manajer Akademi Persib Cimahi)," katanya.
Baca Juga : Bojan Hodak Ungkap Rasa Bangganya Jadi Pelatih Persib
Pemain yang awalnya seorang striker ini terus bekerja keras bersama Akademi Persib Cimahi. Dengan bantuan banyak pelatih, ia banyak mendapatkan pelajaran penting untuk karir sepak bolanya.
"Awalnya, saya sempat diproyeksikan untuk main di Elite Pro Academy PSSI U-18. Tapi sebelum kompetisi bergulir, regulasi soal syarat usia pemain berubah. Karena itu, saya dipersiapkan untuk Liga 1 U-20, tapi kompetisi itu tidak pernah digelar juga sampai sekarang," ungkap Putra Sheva Sanggasi soal awal perjalanannya menembus skuad Persib senior.
Meski sempat dilanda ketidakpastian, Putra Sheva Sanggasi tak patah semangat. Ia tetap berlatih dan berdoa agar diberikan jalan untuk bisa menjadi bagian dari Persib.
"Sampai akhirnya, saya ikut latihan khusus penjaga gawang sama Coach Passos dan beliau yang membawa saya ke sini ikut latihan bersama Persib senior," kenangnya.
Baca Juga : Bangkit di Kandang Persik, Nick Kuipers: Bertarung Seperti Maung
"Saya juga diajak untuk ikut pemusatan latihan Persib di Yogyakarta dan sempat main di gim internal. Puji Tuhan, percaya enggak percaya, sekarang saya sudah gabung Persib berkat jasa banyak orang. Terima kasih kepada coach Luiz dan coach Milla atas kepercayaan ini," ucap Putra Sheva Sanggasi.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana
