REPUBLIKBOBOTOH.COM - Sebanyak 3 pemain Timnas Malaysia, Faisal Halim, Safiq Rahim, dan Akhyar Rashid jadi korban tindakan kriminal yang dilakukan orang tidak dikenal dalam sepekan terakhir.
Bahkan, Faisal Halim dilaporkan harus menjalani operasi akibat luka bakar yang dideritanya. Insiden penyerangan kepada pemain Timnas Malaysia itu mendapat perhatian dari pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak.
Sebagai pelatih yang sempat berkarir di Malaysia, ia turut prihatin karena ketiga pemain tersebut memiliki potensi besar. Ia pun mengecam tindakan tersebut dan berharap pihak kepolisian setempat bisa segera mengambil tindakan.
Baca Juga : Eks Striker Persib Ini Beri Kode Bakal Kembali Merumput di Indonesia
"Tentunya apa yang terjadi ini tidak bagus dan saya harap polisi bisa segera menemukan pelakunya. Karena ini sungguh sakit, orang yang melakukan ini sungguh sakit," kata pria asal Kroasia itu.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, 3 pemain tersebut mengalami kasus berbeda. Mobil Safiq Rahim dirusak pada bagian kacanya, sedangkan Akhyar Rasyid menjadi korban perampokan, dan Faisal Halim sampai harus menjalani operasi usai cedera luka bakar level empat.
Bojan mengungkapkan, ini merupakan kali pertama dirinya mendapatkan informasi yang begitu buruk. Ia berharap ini menjadi kasus terakhir yang terjadi di lingkungan sepak bola.
"Ini belum pernah terjadi sebelumnya, saya belum pernah mengalaminya jadi saya tidak tahu dengan apa yang terjadi, tapi seperti yang saya katakan tadi, ini (perilaku) salah," tutupnya.
Insiden penyerangan kepada pemain sepak bola di negeri jiran, bahkan membuat Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim sampai turun tangan dan meminta Kepolisian Diraja Malaysia untuk mengusut tuntas dan menangkap pelaku.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik