RBCOM - Kapten Persib Bandung, Marc Klok merasa bingung dengan situasi dan kondisi sebelum dan saat pertandingan kontra PSBS Biak pada pekan 18 Liga 1 musim 2024-25.
Situasi yang membuat Marc Klok dan para penggawa Persib geleng-geleng kepala dan gregetan, salah satunya tentu karena kepemimpinan wasit Tommi Manggopa yang jadi pengadil lapangan.
Sepanjang laga, terutama di babak kedua, Bojan Hodak, staf pelatih, ofisial dan pemain Persib, nampak kerap memprotes keputusan-keputusan dari Tommi Manggopa.
Kemudian, Marc Klok pun mempertanyakan keputusan PSBS Biak yang memilih menggunakan Stadion Lukas Enembe, 'khusus' untuk menjamu Persib.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Sebab di laga kandang berikutnya lawan PSIS, PSBS seperti dilihat di website PT LIB, akan kembali memainkan laga kandang di Bali untuk melawan PSIS Semarang.
"Pertama-tama selamat dengan raihan satu poin, mungkin saya setuju dengan pelatih, kita bicara soal wasit," kata Marc Klok seusai pertandingan.
"Tapi kita juga harus bicara soal pertandingan di Jayapura hari ini, seluruh laga (kandang) di putaran pertama Biak main di Bali, tapi lawan Persib, kita harus main di Papua dengan perjalanan terlalu jauh."
"Tapi minggu depan mereka kembali ke Bali. Itu sedikit bingung untuk kita. Tapi mungkin oke, 1-1, pertandingan berat tapi bersyukur dengan raihan satu poin. Kita move on untuk pertandingan selanjutnya," ujar Marc Klok.
Setelah menghadapi PSBS Biak, Persib akan melakoni laga berikutnya melawan Dewa United di Stadion GBLA pada 17 Januari 2025.***
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Tim Republik Bobotoh | Editor: M Taufik