REPUBLIK BOBOTOH - Gelandang PSIS Semarang, Fandi Eko Utomo tetap berusaha menjaga intensitas latihan dengan berlatih mandiri, termasuk bersama rekan-rekannya.

Diketahui PSIS setelah tersingkir dari Piala Menpora 2021 memutuskan meliburkan skuatnya sampai akhir Ramadan, dengan kata lain baru akan kembali menjalani program latihan setelah Idul Fitri.

Fandi dan rekan-rekannya tak ingin menjadikan berpuasa sebagai alasan untuk bermalas-malasan. Dengan tetap berlatih, setidaknya kondisi fisik tetap terjaga.

BACA JUGA: PS Sleman Bisa Main di Kandang, Robert Bicara Soal Keuntungan

"Kalau jadwalnya sore aja, kalau intensitas sama seperti biasa," kata Fandi Eko dikutip dari Bola.net, Kamis (15/04/2021).

Fandi mengajak rekan-rekannya tetap berlatih dengan tujuan agar bisa membuat kelompok untuk bermain ball possesion.

"Kalau (latihan) fisik pun dengan bola. Ini sama teman-teman banyak ke rondo sama ball possesion saja," tegas Fandi Eko.

Meski sedang berpuasa, Fandi Eko yang tampil cukup baik selama turnamen Piala Menpora mengaku, tidak mengonsumsi suplemen tambahan untuk menjaga staminanya.

"Enggak pernah konsumsi suplemen khusus," mantan pemain Persebaya Surabaya itu menambahkan.

Selain berlatih, Fandi Eko juga melatih Sekolah Sepak Bola (SSB) selama Ramadan. SSB yang dilatih yakni Fajar Bina Yunior yang berada di kawasan Kalilom, Kenjeran, Surabaya. (RB)