REPUBLIK BOBOTOH - Dua pemain asing Persipura Jayapura, Henrique Marcelino Motta dan Takuya Matsunaga diragukan tampil membela Mutiara Hitam pada pekan pertama Liga 1 musim 2021-2022.

Motta, bek tangguh asal Brasil mengalami masalah ada otot aduktor kaki kiri. Sementara Matsunaga, gelandang dari Jepang berusia 31 tahun masih berkutat dengan cedera lutut.

"Motta mengalami sedikit ketidaknyamanan pada otot aduktor di kaki kiri. Kami merawat dan mengevaluasinya setiap hari agar dia siap untuk pertandingan pertama," kata Pelatih kepala fisik Persipura, Breno Araujo Rocha dikutip dari laman Jawa Pos.

Selain Motta dan Takuya Matsunaga, Persipura juga diragukan bisa memainkan salah satu pemain mudanya, Carens Huwai akibat cedera.

Kompetisi Liga 1 musim 2021-2022 dijadwalkan mulai digelar pada Jumat 27 Agustus 2021 mendatang.

Mengacu pada draft jadwal pekan pembuka, Persipura akan menghadapi Persita Tangerang setelah laga pembuka antara Bali United lawan Persik Kediri.

Sayangnya hingga sekarang kepastian soal kompetisi Liga 1 maupun Liga 2 masih mengambang. Itu karena Polri dalam pernyataannya yang disampaikan Kepala Divisi Humas Polri Irjen Polisi Argo Yuwono belum bisa memastikan izin Liga 1 keluar.

Pernyataan Argo tersebut diposting di akun media sosial Humas Mabes Polri pada Sabtu 21 Agustus 2021.

"Terkait dengan perizinan Liga 1 dan 2, PSSI dan Kemenpora sudah melakukan permohonan untuk melakukan suatu kegiatan. Tentunya dengan melihat situasi pandemi pada saat ini beberapa daerah di Jawa – Bali berada pada level 4 akan dilakukan pengecekan lebih lanjut dari Inmendagri apakah ada klausul untuk pelaksanaan Liga," tulis Argo Yuwono di akun instagram @divisihumaspolri.

"Pada prinsipnya bahwa Polri akan meminta surat dari ketua BNPB selaku yang dikedepankan dalam kegiatan penanganan Covid-19."

"Pihak Kepolisian tidak akan mempersulit. Jika seluruh syarat sudah dilengkapi Polri akan mendukung kegiatan tersebut."

Sebelumnya PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sudah mengantongi surat rekomendasi dari Satgas Covid-19.**

VIDEO