REPUBLIK BOBOTOH - Persebaya Surabaya akan memegang kendali penuh dalam menentukan tim mana yang dapat meraih gelar juara Liga 1 musim ini. Pasalnya Persebaya merupakan satu-satunya tim yang berada di 5 besar, yang akan menghadapi Persib Bandung dan Bali United.

Kedua tim tersebut merupakan kandidat juara Liga 1 musim ini dan diprediksikan akan tetap bersaing sampai akhir musim ini.

Pelatih Persib, Robert Alberts menjelaskan sebenarnya posisi ini sangat tak menguntungkan bagi timnya. Pasalnya, setiap tim yang sudah dihadapi Persib akan langsung menghadapi Bali United yang bisa dijadikan bahan pelajaran dalam menghadapi pertandingan.

Baca Juga: Persaingan Persib dan Bali United Genggam Mahkota Liga 1, Begini Skenario Masing-masing Klub

"Ya itu cukup berpengaruh. Bali selalu bermain melawan tim yang sebelumnya bertemu kami sepanjang musim ini dan ini menjadi perhatian dari PSSI dan LIB. Kami bermain pertama dan setelah itu Bali bermain melawan tim yang sama," kata Robert dalam sesi jumpa pers, Jumat, 18 Maret 2022.

Meski musim ini tim Bali United banyak diuntungkan, Robert tak bisa berbuat banyak. Terlebih aturan ini sudah disepakati oleh semua tim sebelum gelaran Liga 1 dilaksanakan.

"Jadi sekali lagi ini bukan liga yang adil, menjadi keuntungan bagi satu tim saja. Kini Bali akan bertemu Madura yang di pekan sebelumnya menghadapi kami. Tapi kami tidak bisa berbuat apa-apa, itu sudah ditentukan pihak liga," tambahnya.

Baca Juga: Aroma Juara Liga 1 Makin Kuat, Robert Alberts Fokus Jaga Stabilitas Penampilan di Tiga Laga Sisa

Baca Juga: LIB Antisipasi Main Mata Di Pekan Terakhir Liga 1: Bali United, Persib Dan 3 Klub Ini Berpotensi Juara

Akan tetapi Robert menegaskan situasi tersebut tak membuat semangat timnya luntur. Pasalnya di sisa 3 laga terakhir, Persib akan berjuang sekuat tenaga demi meraih gelar juara di musim ini.

"Yang terpenting sekarang adalah kami hanya fokus pada laga yang akan dimainkan dan kami konsentrasi sepenuhnya pada apa yang ingin kami raih." tutupnya.**