Starting XI Persib vs Bhayangkara FC. (Ligaindonesiabaru.com)
REPUBLIK BOBOTOH - Persib Bandung harus merelakan gelar juara Liga 1 musim ini setelah pad alaga penting kontra Persik hanya mampu bermain imbang tanpa gol.
Hasil tersebut membuat Bali United otomatis menjadi juara karena poinnya sudah tidak bisa lagi dikejar oleh Persib.
Sedangkan Persib harus puas mengunci posisi runner-up dan memastikan diri mendapatkan tiket untuk berlaga di Piala AFC musim depan.
Baca Juga: Venue Persik vs Bali United Sesuai Rekomendasi Polda Bali, LIB: Persetujuan Tak Lagi Diperlukan
Meski gagal meraih juara, Ketua Viking Girl, Risna Juliawati menilai torehan ini patut disyukuri oleh semua Bobotoh. Pasalnya torehan ini tak terbilang buruk dan Persib berhasil kembali manggung di level yang lebih tinggi.
"Kalau dikata puas sih, kepuasan buat saya mah Persib juara tapi hasil sekarang ya patut kita syukuri bahwa khitahnya Persib kalau gak juara ya harus ada di papan atas klasemen dan ditambah ikut kompetisi Asia musim depan jadi ya hasil sekarang kita syukuri," ujar Risna kepada REPUBLIKBOBOTOH.COM pada Selasa, 29 Maret 2022.
Gadis berusia 26 tahun itu menambahkan untuk berlaga kompetisi level Asia, Robert Alberts perlu memperbaiki timnya. Apalagi berlaga di level yang lebih tinggi, cobaan timnya juga akan lebih besar.
Mental bertanding menjadi salah satu hal yang paling disoroti oleh Risna. Menurutnya permainan Persib yang jauh dari kata stabil merupakan dampak dari mentalitas bermain yang buruk.
Sehingga, sering kali Persib gagal meraih poin krusial di beberapa pertandingan terakhir. Padahal secara kualitas, Risna memberi contoh bahwa Persib punya peluang besar meraih kemenangan saat menghadapi Persik Kediri.
"Mental bertanding, karena yang kita tahu bahwa secara permainan kolektifitas dan komunikasi antar lini sudah terjalin baik walaupun masih harus ditingkatkan lagi," tambahnya.
Baca Juga: Persib Lolos ke Piala AFC, Made: Ada Sedikit yang Mengganjal dalam Hati
Dengan hasil imbang atas Persebaya dan Persik, membuat peluang Persib semakin menipis. Sehingga Bali United langsung merayakan gelar juara saat masih melakukan pemanasan jelang menghadapi Persebaya.
"Namun mental bertanding masih jelek terbukti ketika menghadapi partai penting seperti ketika menghadapi Persik dimana kita harus menang agar masih ada dijalur juara eh malah butut permainannya," tutup pemilik akun Instagram @risnajuliawati tersebut.**