REPUBLIK BOBOTOH - Penampilan Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar tampak sedikit berbeda saat mendampingi Persib bertanding di babak 8 besar Piala Presiden 2022 kontra PS Sleman di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat 1 Juli 2022.

Umuh kehilangan salah satu ciri khasnya yaitu topi koboi pada pertandingan yang berakhir tragis untuk Persib. Biasanya topi tersebut selalu melekat dan tak pernah lepas dari kepala Umuh Muchtar.

Pria yang akrab disapa Pak Haji itu menjelaskan bahwa sebenarnya sangat ingin menggunakan topi yang sudah menjadi identitasnya itu.

Baca Juga : Absennya Beckham Dinilai Akan Mempengaruhi Penampilan Persib

Namun topinya tersebut tertinggal di rumah sehingga ia tak menggunakan topi andalannya sepanjang pertandingan.

"Ya, saya ketinggalan tadi mau pakai ragu-ragu karena hatinya tidak sejuk,“ ujar Umuh di Stadion Si Jalak Harupat pada Jumat, 1 Juli 2022.

Meski tak menggunakan topi andalannya, Umuh tetap menggunakan pakaian khas 'sultan'.

Jacket bomber dari brand kenamaan Perancis tetap dipilih Umuh dan dikombinasikan dengan baju berwana biru yang membuatnya tetap tampil elegan.

Sementara itu terkait lekalahan kontra PSS, Umuh Muchtar menilai menjadi tamparan keras timnya. Namun ia berharap semua pemain dapat belajar dari setiap kejadian sehingga kejadian serupa bisa dihindarkan di kemudian hari.

Baca Juga : Tak Ada Teja Paku Alam dalam Skuad Persib di Piala Presiden, Dicoret?

"Ya kita harus tetap optimis untuk Liga 1. Saya sudah memberikan arahan kepada pemain dan untuk tidak saling menyalahkan salah satu orang. Ini karena tim, kesalahan tim, yang disalahkan tim. Tidak ada saling menyalahkan," tutup Umuh Muchtar.**