Foto bersama PSSI dan wasit dalam acara penyegaran perangkat wasit Liga 1. (PSSI)
REPUBLIK BOBOTOH - Demi menjaga kualitas wasit di kompetisi Liga 1 musim ini, PSSI membuat sebuah terobosan dengan memberlakukan sistem ranking.
Ketua Komite Wasit PSSI Ahmad Riyad menuturkan, setiap wasit yang bertugas pada pertandingan akan dinilai oleh tim khusus yang dibentuk PSSI.
Sistem peringkat tersebut nantinya akan berpengaruh pada jumlah pertandingan yang dipimpin wasit. Bahkan bila wasit tersebut mendapatkan peringkat yang baik, akan lebih banyak ditugaskan di laga krusial.
Baca Juga : Bobotoh Bakal Serbu Stadion Wibawa Mukti, Ini Pesan Umuh Muchtar
"Ini hal baru, yaitu ranking untuk semua wasit pada kompetisi musim ini," ungkap Ahmad Riyadh dikutip dari Antara.
"Kalau peringkatnya bagus maka dia lebih banyak bertugas di laga krusial, tapi kalau biasa-biasa saja maka rankingnya di bawah," imbuhnya.
Ahmad Riyadh menjelaskan, selain prestasi Timnas Indonesia, faktor wasait turut menjadi bagian dari keberhasial PSSI.
Ia berharap sekaligus mengingatkan, agar wasit-wasit yang bertugas menjunjung tinggi integritas.
"Bahkan, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan telah menegaskan tidak boleh ada intervensi manapun. Belua sudah tegas menyatakan," ujar Ahmad Riyadh.
Sementara itu, PSSI sudah menggelar penyegaran perangkat wasit Liga 1 yang berlangsung di Hotel Mercure Cikini, Jakarta, Selasa 19 Juli 2022.
Acara yang berakhir hari ini tersebut diikuti oleh 59 wasit dan 74 asisten wasit.
Seperti diketahui, program penyegaran wasit selalu dilakukan PSSI jelang bergulirnya kompetisi Liga 1, 2, 3 dan kompetisi amatir. Untuk Liga 1 2022/2023 akan dihelat sebanyak 306 pertandingan dan diikuti 18 klub.
Baca Juga : Robert Sampaikan Kabar Positif Soal Tiga Pemain Asingnya
PSSI juga sudah meningkatkan tunjangan wasit sejak kompetisi Liga 1 2021/2022 agar dapat mensejahterakan profesi wasit. Apalagi PSSI paham betapa berat dan krusialnya peran seorang wasit.**