REPUBLIK BOBOTOH - Hasil imbang Persib Bandung atas Bhayangkara FC cukup disesalkan oleh Bobotoh. Banyak Bobotoh yang menilai salah satu penyebab dari kegagalan Persib meraih poin sempurna ialah menurunnya fisik pemain di 15 menit terakhir.

Menurunnya kebugaran pemain juga diakui Bobotoh cukup terlihat dari gestur tim dengan terciptanya ruang kosong saat ditekan. Sehingga kelengahan tersebut mampu dimaksimalkan Bhayangkara FC dengan gol yang dicetak pada menit 85.

Pelatih Persib, Robert Alberts menepis anggapan kebugaran timnya menurun di akhir pertandingan. Menurutnya secara kondisi fisik, timnya memiliki laporan yang baik dari segi detak jantung dan daya jelajah bermain.

Baca Juga : Statistik Persib di Laga Pertama Liga 1: Penguasaan Bola dan Jumlah Umpan Bikin Miris

"Tidak, pemain tidak kelelahan. Pemain secara kondisi fisiknya sudah bagus dan banyak berlari, hasilnya juga bagus dari detak jantung mereka," ucap pria asal Belanda itu pada Selasa, 26 Juli 2022 di Stadion Sidolig, Kota Bandung.

Namun khusus untuk pemain yang ditarik keluar, ia menjelaskan ada beberapa situasi yang menyebabkan 3 kondisi fisik pemainnya tersebut mengalami penurunan.

"Untuk David tentu dia lama tidak bermain dan berlatih sejak cedera terakhir yang dialaminya sehingga dia kelelahan dan itu normal. Karena dia tidak berlatih seperti yang lain,"

"Beckham mengalami benturan sehingga normal dia diganti, bukan karena kelelahan tapi karena benturan dia harus diganti,"

"Robi juga normal karena ini laga besar baginya dan ini pertama kalinya dia bermain di level baru dalam karirnya. Dia sudah melakukan tugas dengan baik, dia bekerja keras dan wajar dia mengalami kelelahan di kakinya," tambah Robert.

Sedangkan untuk pemain yang tersisa di lapangan, pria berusia 68 tahun tersebut mengatakan kondisi kebugarannya cukup baik. Hal itu dibuktikan timnya tetap mendapatkan peluang yang mengancam gawang Awan Setho hingga menit akhir pertandingan.

Baca Juga : Robert Bicara Peluang 3 Pemain Persib yang Bermasalah Tampil saat Hadapi Madura United

"Sedangkan untuk yang lainnya tidak ada masalah. Kami juga masih memberikan ancaman di menit-menit akhir meski tidak bisa melakukan penyelesaian akhir dengan baik," tutup Robert Alberts.