REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Madura United, Fabio Lefundes mengakui salah satu faktor kemenangan timnya tak lepas dari peran pemain naturalisasinya, Esteban Vizcarra.

Fabio Lefundes menjelaskan keberadaan Esteban Vizcarra di laga malam hari ini sangatlah vital, terutama saat membantu timnya melakukan serangan.

Sebenarnya, keberadaan Vizcarra di kubu Madura United dapat memberikan banyak opsi dalam skema bermain.


Baca Juga: Banyak Turunkan Pemain Muda, Begini Komentar dan Harapan Robert Alberts

Apalagi ia menilai Vizcarra mampu tampil di berbagai posisi dan memiliki karakteristik pemain yang pintar saat mendapatkan kesempatan bermain.

Hal itulah yang membuatnya tertarik untuk memboyong Vizcarra usai didepak Persib. Ditambah lagi khusus di laga ini, Fabio melihat Vizcarra memiliki motivasi tinggi untuk membantu Madura United mengalahkan mantan timnya.

"Saya suka kerja dengan pemain punya kualitas, pemain yang punya attitude di dalam lapangan, dan pintar. itu saya bawa Vizcarra ke Madura United ada 3 karakteristik itu,"


Baca Juga: Robert Alberts Akui Ubah Formasi Tim di Detik-detik Terakhir

"Jadi waktu dia datang ke Madura saya kasih 1 fungsi di dalam tim. sehari hari dia punya kapasitas untuk bikin main di posisi lain. dia hari ini main luar biasa lawan Persib Bandung," ujar eks staf pelatih Shandong Luneng itu dalam sesi jumpa pers.

Mendapat pujian dari pelatihnya, Vizcarra menjelaskan bahwa kemenangan ini amatlah penting bagi pribadi dan timnya. Pasalnya rekan setimnya mampu melewati rintangan yang berat sejak babak pertama hingga akhir pertandingan.

"Seperti coach, kita datang ke sini dan di lapangan susah mulai 1-0 kita coba mulai main bola sampai menit akhir itu hasilnya, balik 1-1 sampai 3-1," tambah Vizcarra.

Ia juga menambahkan gol yang dicetak Persib juga buah dari kelengahan timnya dalam mengantisipasi serangan dari sisi sayap. Namun di babak kedua, timnya mampu berbenah dan tampil selayaknya Madura United yang bermain secara cerdas.

"Saya pikir gol dari mereka kita kurang fokus kita gak turun, kita naik lagi. seperti madura main main main." tutupnya.**