Acara tabur bunga awak tim Arema FC di Stadion Kanjuruhan. (Twitter Arema)
REPUBLIK BOBOTOH - Bupati Malang M Sanusi mengatakan, pihaknya mengajukan dana sebesar Rp580 miliar untuk merenovasi Stadion Kanjuruhan.
Angka tersebut, lanjut M Sanusi, merupakan hasil kajian dari Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPKPCK) Kabupaten Malang.
"Pengajuan sekitar Rp580 miliar, dari kajian tim Cipta Karya," ujar Sanusi dikutip dari Antara.
Baca Juga : Menpora Pikirkan Nasib Klub di Tengah Terhentinya Kompetisi
Nilai yang diajukan oleh Pemkab Malang tersebut lebih tinggi dari yang diperkirakan oleh Menpora, Zainudin Amali yaitu Rp400 miliar.
Terkait renovasi dan angka renovasi Stadion Kanjuruhan sudah disampaikan oleh Sanusi kepada Presiden.
Ia mengatakan, renovasi Stadion Kanjuruhan akan dilakukan pada sejumlah titik fokus keamanan bagi penonton.
"Kalau Menpora kemarin itu antara Rp400 miliar, pengajuan saya Rp580 miliar. Untuk tribun keliling, dulu proposal yang saya ajukan Rp800 miliar, kemarin sudah saya sampaikan ke Presiden," kata Sanusi.
Selain renovasi stadion, Pemerintah Kabupaten Malang berencana untuk membangun monumen peringatan tragedi Kanjuruhan dan sudah melakukan komunikasi dengan tim arsitek Universitas Brawijaya.
Baca Juga : Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Bertambah, 5 Masih Kritis
"Ini masih perencanaan, nanti setelah final seperti apa, terkait pembiayaan baru saya mintakan ke dewan. Bersabar dahulu, karena ini monumen untuk selamanya," pungkasnya.**