Logo Liga 1. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Di tengah ketidakjelasan kompetisi yang dihentikan pasca Tragedi Kanjuruhan, dua klub Liga 1 ditantang uji tanding oleh klub Eropa.
PSIS Semarang dan Arema FC diundang oleh klub Georgia, Locomotive Tbilisi.
CEO PSIS Yoyok Sukawi mengatakan, pihaknya masih mempertimbangkan undangan uji coba tersebut.
Baca Juga : Resmi Jadi WNI, Jordi Amat dan Sandy Walsh Berpeluang Besar Tampil di Piala AFF 2022
Rencananya, pertandingan akan digelar di markas Locomotive Tbilisi, Mikheil Meskhi Stadium II, Georgia.
"Masih kami pertimbangkan sambil melihat lanjutan Liga 1 Indonesia," kata Yoyok Sukawi dikutip dari Antara.
Sementara itu Manajer International Affair Arema FC Fuad Ardiansyah menjelaskan, pihaknya sudah menerima surat resmi dari Locomotive Tbilisi.
"Memang benar ada tawaran pertandingan persahabatan internasional, datang dari tim asal Georgia yakni Locomotive Tbilisi yang menyampaikan undangan melalui surat resmi," kata Fuad.
Pihak Arema sendiri belum memutuskan terkait undangan tersebut karena akan melakukan koordinasi dengan direksi dan tim pelatih.
"Tentu kita akan diskusi dulu dengan tim pelatih serta direksi mengenai undangan ini, karena ada banyak hal yang harus dipertimbangkan dan dipelajari," katanya.
"Ada banyak hal memang yang harus dipertimbangkan, mungkin dari sisi kesiapan serta kompetisi ke depan. karena kita masih menunggu jadwal pasti bergulirnya Liga 1," pungkasnya.
Locomotive Tbilisi merupakan finalis Piala Georgia yang berpeluang tampil di UEFA Conference League musim depan. Di laga final, Locomotive Tbilisi akan ditantang Torpedo Kutaisi.
Locomotive Tbilisi sendiri merupakan tim juru kunci kompetisi kasta tertinggi Georgia musim ini dan dipastikan terdegradasi.**