Luis Milla. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Persib Bandung masih menyisakan satu pertandingan tunda melawan Persija Jakarta. Tetapi pelatih Luis Milla memastikan pada jeda kompetisi Liga 1 2022-2023, akan memboyong pemain anyar.
Faktor banyaknya pemain yang mengalami cedera dan membutuhkan waktu pemulihan lumayan lama, jadi alasan Luis Milla berniat mendatangkan pemain baru di bursa transfer pemain paruh musim Liga 1.
Luis Milla membocorkan rencananya mendatangkan pemain baru untuk menambal sektor sayap kiri yang keropos akibat sejumlah pemain cedera. Di antaranya Zalnando, David Rumakiek, dan Febri Hariyadi.
Baca Juga : Victor Igbonefo Mendadak Jadi Striker, Luis Milla Ungkap Alasannya
Persib sebenarnya masih memiliki Frets Butuan, tetapi di mata Luis Milla, atribut bermain eks PSMS Medan itu, lebih condong ke menyerang.
Selain itu, Persib juga bisa menempatkan Daisuke Sato sebagai full back kiri. Tetapi pemain asal Filipina tersebut, ternyata lebih nyetel dimainkan dalam skema tiga bek tengah sejajar.
Komposisi pemain yang ada sekarang, menurut Luis Milla, sudah cukup ideal. Namun banyaknya pemain yang cedera, membuatnya terpaksa mencari pemain anyar.
"Saya sangat senang dengan komposisi pemain yang ada, tapi kami jelas punya satu masalah dengan pemain di posisi bek kiri," kata Luis Milla, Sabtu 24 Desember 2022.
Baca Juga : Victor Igbonefo Mendadak Jadi Striker, Luis Milla Ungkap Alasannya
"Dengan cederanya Zalnando dan pelapisnya di posisi tersebut, Rumakiek juga mengalami cedera. Febri yang bisa dipasang di posisi tersebut juga cedera."
"Sekarang kami memasang Frets di posisi tersebut yang sebenarnya bukan posisi aslina dan itu sulit. Di bulan Januari kami butuh satu pemain, pemain yang spesifik untuk mengisi posisi tersebut," tuntas Luis Milla.
Kompetisi Liga 1 musim 2022-2023 sudah memasuki jeda dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) menjadwalkan akan kembali dimulai pada pertengahan bulan Januari 2023 mendatang.
Persib sendiri masih menyisakan satu laga tunda pada putaran pertama melawan Persija Jakarta yang seharusnya digelar pada 2 Oktober 2022.**