Pertandingan Persib vs Persija pada putaran pertama Liga 1 2022/2023. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib Bandung, Luis Milla menilai laga kontra Persija Jakarta di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jumat 31 Maret 2023, bukanlah soal permainan olahraga sepak bola yang hanya digelar selama 90 menit saja.
Jauh dari itu kata Luis Milla, laga kontra Persija Jakarta merupakan muara dari semangat dari anak asuhnya untuk menjaga martabat dan nama baik sebuah klub.
Luis Milla menjelaskan, laga ini amatlah penting bukan hanya untuk para pemain, melainkan banyak pihak. Terlihat para pemainnya cukup termotivasi dalam menjalani masa persiapan jelang hadapi Macan Kemayoran.
"Saya rasa ini adalah big match, laga klasik dan tentu merupakan pertandingan penting. Tentu akan ada banyak motivasi dan saya merasa pemain sangat termotivasi di pertandingan ini," ujar pria asal Spanyol tersbut dalam sesi jumpa pers.
Ditambah lagi, laga kontra Persija juga bukan hanya soal kemenangan saja. Lebih jauh dari itu, laga ini akan sangat spesial bagi bobotoh dan Persib berencana akan berupaya sekuat tenaga demi mendapatkan hasil maksimal di laga tersebut.
"Ini bukan hanya tentang tiga poin, tetapi juga untuk fans, karena ini akan menjadi laga spesial untuk bobotoh. Rencananya kami ingin membuat bobotoh merasa senang terhadap tim ini karena kami bisa mendapatkan tiga poin. Menurutnya saya hasil terbaik menjadi hal yang sangat penting di big match ini. Kami ingin menikmati pertandingan ini," tambahnya.
Meski demikian, pelatih berusia 57 tahun itu mempertanyakan perihal keputusan pelatih Timnas yang memasang Marc Klok sepanjang pertandingan kontra Burundi. Baginya hal itu sangat disayangkan karena Marc Klok hanya tampil di laga persahabatan, sedangkan ada laga yang lebih penting bersama tim Persib di laga kontra Persija untuk menentukan gelar juara di musim ini.
"Saya dan juga pelatih mereka mempertanyakan keputusan dari pelatih timnas. Salah satu pemain saya dimainkan penuh selama 90 menit di laga uji coba bersama Timnas dan laga terakhir dimainkan dua hari lalu. Tentu itu sulit bagi kami dan terutama bagi saya sebagai pelatih. Saya menaruh respek kepada pelatih tim nasional tapi untuk situasi ini saya tidak mengerti," katanya.
"Karena itu hanya laga uji coba, bukan merupakan pertandingan yang mempertaruhkan klasemen atau dua pertandingan penting. Karena itu saya tidak mengerti situasinya. Padahal akan ada laga penting yang akan dimainkan dan ini sudah dinantikan publik sepakbola Indonesia. Tapi saya tekankan tetap menaruh respek pada pelatih timnas," tutupnya.**