Penyerahan memorabilia dari keluarga Risnandar kepada Persib. (MO Persib)
REPUBLIK BOBOTOH - Lemari piala Persib Bandung kembali terisi. Kali ini, Persib menerima memorabilia penting berupa trofi peringkat ketiga Kejuaraan Nasional PSSI 1964/1965 dan runner-up Piala Siliwangi II/1978 dari keluarga almarhum Risnandar Soendoro.
Trofi penting tersebut diserahkan langsung oleh keluarga mendiang Risnandar Soendoro lewat putra sulungnya, Ris Imantoro kepada Head Of Communication Persib, Adhi Pratama yang didampingi Media Officer Jatnika M. Sadili dan Editor PERSIB.co.id, Endan Suhendra di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Kamis 30 Maret 2023.
Dua trofi dengan kondisi yang cukup baik itu langsung menghiasi etalase piala yang berjejer Persib Store bersama koleksi lainnya. Sehingga lemari etalase piala tim Maung Bandung semakin bertambah.
Baca Juga : Tanpa Dua Pilar, Persib Siapkan 22 Pemain untuk Hadapi Persija
Sebagai informasi, Risnandar adalah mantan pemain Persib (1968-1978) yang pernah dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Kejurnas PSSI 1973. Setelah gantung sepatu, Risnandar juga pernah menjadi pelatih Persib pada tahun 1982-1983, 1995-1996 dan 2006.
Dilahirkan di Bandung, 31 Januari 1948, Risnandar meninggal dunia pada 3 Maret 2016. Ia merupakan salah seorang klan Soendoro di Persib selain Soenarto (1950-1960-an), Soenaryono (1960-an), dan terakhir Giantoro (1970-1980-an).
Usai prosesi penyerahan, Adhi menyampaikan terima kasih kepada keluarga almarhum Risnandar yang sudah menjaga memorabilia Persib ini. Adhi berjanji untuk menjaga dua trofi bersejarah yang diserahkan secara sukarela oleh keluarga almarhum Risnandar.
"Sebuah kebanggaan bagi kami menemukan bukti-bukti prestasi Persib di masa dulu. Ini tentunya akan kami jaga sebagai bukti sejarah yang bisa dinikmati oleh generasi mendatang," kata Adhi.
Imantoro selaku keluarga mendiang Risnandar mengatakan, kedua trofi tersebut sudah sepantasnya dijaga oleh Persib karena merupakan bagian sejarah panjang skuad berjuluk Pangeran Biru.
Ia berharap kehadiran dua trofi tersebut dapat menambah literasi dan menjadi sarana edukasi bagi Bobotoh di kemudian hari.
"Dengan dijaga Persib, kedua trofi yang ditemukan di rumah almarhum ayah saya ini bisa lebih bermanfaat, terutama sebagai bahan literasi dan edukasi buat pecinta Persib sekarang dan masa yang akan datang," kata Imantoro.
Sebagai tambahan informasi, Persib menempati peringkat ketiga Kejurnas PSSI 1964/1965 usai mengalahkan Persija Jakarta 2-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, 14 Agustus 1965.
Baca Juga : Persija vs Persib Akhirnya Digelar dengan Penonton, Macan Lebih Pede
Sementara trofi runner-up Piala Siliwangi II/1978 diraih setelah Persib harus mengakui keunggulan Persija 1-2 pada partai puncak di Stadion Siliwangi Bandung.**