REPUBLIK BOBOTOH - Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono masih menantikan jawaban atas surat keberatan yang dilayangkan kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) terkait kuota tim di kompetisi Asia pada musim depan.

Menurutnya, surat keberatan yang dikirim Persib beberapa waktu lalu belum mendapat jawaban dan Persib sangat menantikan jawaban tersebut.

Teddy Tjahjono mengatakan bahwa idealnya para pemangku kebijakan dapat lebih adil dalam menentukan kuota tim yang akan dilibatkan dalam kompetisi di level Asia nanti. Pasalnya dengan keputusan yang dikeluarkan PT LIB sebelumnya, terkesan melupakan pencapaian runner-up Persib di musim lalu.

Baca Juga : Dapat Penghargaan Dari Persib, Begini Reaksi Dada Rosada

"Ya memang kita setelah mendengar informasi tersebut kita memberikan surat keterangan bahwa idealnya juara satu dan runner up musim kompetisi lalu yang seyogyanya mendapatkan slot kuota untuk bermain di AFC untuk mendapatkan kesempatan play off dengan juara runner up musim ini," ujar pria berkacamata itu.

Idealnya jatah bagi runner up di Liga 1 musim sebelumnya bisa diperjuangkan kembali oleh Persib, layaknya jatah playoff ke Liga Champion Asia. Seperti yang sudah diketahui sebelumnya bahwa juara musim 2021/2022 dan 2022/2023 akan kembali bertanding demi mendapatkan tiket playoff Champion Asia.

"Karena kan memang di Indonesia ada juara dan runner up di musim kompetisi yang berbeda sehingga untuk memberikan asas keadilan, seyogyanya idealnya di play off kan untuk kompetisi tersebut, inti surat kami untuk mendapat kesempatan bermain di play off," tambahnya.

Baca Juga : Direktur Persib: Tunggu Kejutan Selanjutnya

Persib memahami bahwa surat tersebut tak akan langsung dijawab oleh para pemangku kebijakan. Pasalnya hal itu akan ditentukan lewat keputusan yang dikeluarkan oleh lingkungan PSSI.

"Belum, sebenarnya keputusannya ada di lingkup PSSI sih," tutupnya.***