Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus. (Ligaindonesiabaru.com)
REPUBLIK BOBOTOH - Deputi CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono buka suara terkait hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Hotel Mulia Jakarta, Selasa 20 Juni 2023. Menurut Teddy Tjahjono, RUPS berjalan dengan lancar dan menyepakati sejumlah kesepakatan.
Teddy Tjahjono menjelaskan bahwa RUPS tersebut menetapkan posisi direksi. Penetapan tersebut dipilih usai para pemilik saham memberikan apresiasi terhadap kinerja PT LIB selama 6 bulan ke belakang.
"Hasil RUPS kemarin berjalan dengan baik, PT LIB sangat memuaskan dalam 6 bulan terakhir, sehingga banyak sekali perbaikan-perbaikan yang sangat signifikan yang dilakukan oleh Direksi kemarin," ucap Teddy kepada awak media pada Rabu, 21 Juni 2023.
Baca Juga : Teddy Konfirmasi Pemain Asing Baru Persib Dalam Perjalanan Menuju Indonesia
"Makanya atas dasar perbaikan dan kemajuan yang ditunjukan Direksi yang baru selama enam bulan terakhir maka pemegang saham yang kemarin mengangkat kembali Direksi yang kemarin," jelasnya.
Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, agenda ini menetapkan Zainudin Amali, mantan Menteri Pemuda dan Olahraga yang ditunjuk sebagai Komisaris Utama PT LIB. Mantan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, yang menjabat Komisaris Independen.
Asep Saputra juga masuk dalam kepengurusan baru menggantikan Sudjarno di posisi Direktur Operasional PT LIB. Perwakilan dari PSM Makassar sebagai juara Liga 1 musim lalu yaitu Sadikin Aksa menjabat sebagai Komisaris PT LIB.
Sementara itu, jabatan yang tidak berubah sejak RUPS November 2022 adalah Ferry Paulus sebagai Direktur Utama (Dirut) Sementara PT LIB dan Munafri Arifuddin sebagai Direktur PT LIB.
Baca Juga : Satu Bek Persib Dikabarkan Menuju Persita, Begini Jawaban Teddy
Teddy menjelaskan pihaknya tak keberatan dengan ditetapkannya posisi Ferry Paulus sebagai Direktur Utama PT LIB. Meski Ferry merupakan mantan petinggi tim Persija, tetap mampu berkomunikasi dengan baik dengan 18 tim.
"Ya kita melihat selama enam bulan terakhir yang bersangkutan bisa berkomunikasi dengan baik dengan semua 18 klub dan kita sering sekali bertemu dan diskusi untuk membahas liga. Jadi saya sih tidak melihat konflik itu karena selama ini berjalan dengan netral dan tidak ada konflik kepentingan," imbuhnya.
Di sisi lain, ia menambahkan terkait kompetisi musim ini. Salah satunya ialah penggunaan LED board dan Video Assistant Referee (VAR).
"Engga, jadwal tetap, format juga tetap. Pembahasan lain adalah semua klub diwajibkan menggunakan LED dan membahas mengenai rencana penggunaan VAR. Kemudian bicara mengenai pengesahan laporan audit 2022. Itu yang dibahas," tutupnya.**