Skuad Persib saat hadapi Persita. (Adam Husein/Republikbobotoh)
GOROWOK BOBOTOH - Stadion Segiri, Samarinda (21/10) akan menjadi arena adu dua kekuatan besar sepak bola di tanah air sebagai klub papan atas pada putaran Liga Indonesia I 2023/2024. Pertemuan Borneo FC vs Persib sebuah pertaruhan kedigdayaan dua pelatih Eropa, Pieter Huistra (Belanda) dan Bojan Hodak (Kroasia).
Uniknya mereka adalah pelatih pengganti dan hebatnya saat menukangi klubnya keduanya minim mengalami kekalahan. BH 1 sedangkan PH 0. Kedua pelatih sebelumnya mengundurkan diri dengan alasan yang sama dan mereka direkrut untuk menggantikannya.
Konsistennya dua tim yang mereka besut saat ini menunjukkan keduanya piawai meracik komposisi pemain yang ada dan mampu menerapkan strategi yang jitu di lapangan. Jika Persib sebagai klub yang mampu menciptakan banyak gol memasukkannya dan dianggap sebagai tim produktif.
Baca Juga : Duh! Persib Diterpa Kabar Buruk, Bojan Hodak Singgung Soal Gaji
Sementara Borneo FC adalah klub yang sedikit kebobolannya dengan pertahanan yang solid. Tak heran jika Borneo FC menempati posisi teratas dan Persib berada di peringkat ketiga dengan selisih 4 poin.
Baik Bojan Hodak atau Pieter Huistra pada pertandingan ini tentu berhati-hati agar tidak mengalami kekalahan. Kekalahan berarti sebuah noda dan juga hambatan untuk menjadi yang terbaik dan tetap berada dalam persaingan di papan atas.
Dengan melihat kondisi yang ada, kedua pelatih akan saling membaca situasi dan keduanya akan berpikir keras tidak kalah dalam pertandingan tersebut.
Benteng pertahanan kedua tim akan diuji dengan striker-striker ganas apalagi Ciro Alves dan David Da Silva mulai menunjukkan ketajamannya.
Baca Juga : Tak Terpengaruh Bandung-Samarinda, Motivasi Persib Tetap Terjaga
Ada semacam tren bagi seorang DDS di mana pada dua pertandingan saat melawan Persija dan Persebaya, ia tunjukkan dirinya adalah pembeda untuk Maung Bandung hingga terhindar dari kekalahan dan meraih kemenangan.
Bek Borneo FC pasti akan mematikannya. Namun ingat striker asal Brasil itu licin bagaikan belut dan bisa menyelinap diantara pemain belakang hingga mampu ciptakan gol.
Hal ini bisa terjadi pada pertandingan nanti. Kalaupun top skor untuk Persib saat ini dimatikan Leo Lelis dan Silverio Silva, Bojan Hodak sudah mempersiapkan strategi berbeda dan menentukan pemain tertentu sebagai peluru lain yang bisa ditembakkan pada saat dibutuhkan.
Ketangguhan bek Persib akan diuji oleh ketajaman striker Borneo FC juga yang akan mengandalkan Stefano Lilipaly. Dua kiper pun akan saling menunjukkan kemampuannya, siapa yang terbaik Teja Paku Alam atau Nadeo Argawinata yang sama-sama pernah digembleng Luizinho Passos.
Sementara di lapangan tengah sudah tak terelakkan lagi akan terjadi pertempuran yang begitu seru untuk bisa mengatur irama dan mengalirkan bola untuk memudahkan para striker menciptakan gol. Marc Klok dan Levy Madinda tariannya akan diganggu oleh Terens Puhiri dan Kei Hirose.
Baca Juga : Ganti Warna Rambut, Ciro Alves Bicara Keberuntungan di Markas Borneo FC
Memang Borneo FC diuntungkan karena bermain di hadapan publiknya sendiri tanpa boleh dihadiri oleh suporter lawan. Namun Persib sudah terbiasa dalam beberapa kali pertandingan mampu mengatsasi kondisi itu dan berhasil membawa pulang tiga poin absolut. Jadi kemungkinan bisa mengatasi Borneo FC sangat terbuka karena memiliki pengalaman bertanding seperti tadi.
Uniknya Bojan Hodak selalu mampu keluar dari tekanan dengan kemampuan mengubah strategi dalam waktu cepat dan hasilnya langsung dirasakan manis.
Pengalaman menghadapi Macan Kemayoran dan Bajul Ijo bukti sahih jika pelatih berkepala plontos itu jika tertinggal skor akan ditanamkan prinsip boleh kebobolan terlebih dahulu tetapi di akhir pertandingan kamilah yang menang.
Bisa jadi di Stadion Segiri akan terjadi seperti itu dan penulis yakin Bojak Hodak akan mampu membalikkan keadaan paling tidak Persib akan mampu meraih satu poin seperti saat menghadapi Persija Jakarta dan sama pelatih yang dihadapinya pun dari benua Eropa juga. Sehingga malam nanti Bojan akan menerapkan strategi jitu hingga Pangeran Biru bisa pulang dengan kepala tegak.
Baca Juga : Rumor Transfer Liga 1: Bali United Lirik Gelandang Persib yang Terlupakan?
Misi Persib yang ditukangi Bojan Hodak adalah membawa tiga poin dengan menghindari kekalahan ketiga. Jika Persib atau Borneo FC yang kalah maka klub itu akan mengalami kekalahan ketiga.
Bila ditinjau dari realita dua kekuatan itu maka yang realistis adalah poin satu didapatkan masing-masing tim. Persib di Stadion Segiri pernah kalah menyakitkan namun pernah juga mendapatkan kemenangan manis.
Jadi pertandingan ini patut disaksikan di televisi seraya berdoa Maung Bandung mendapatkan hasil yang terbaik di sana.
So, pulang dengan kepala tegak harus terbukti menjadi nyata hingga Pangeran Biru tetap menjadi tim yang tak terkalahkan. Semoga semua itu bisa terwujud di pertandingan nanti.**
Deffy Ruspiyandy
Penulis adalah Bobotoh nu sok lalajo jeung gogorowokan harepeun TV lamun PERSIB maen.
Baca Juga : Mantan Striker Persib Gabung Klub Elite Vietnam
Rubrik GOROWOK BOBOTOH memuat tulisan artikel opini dari pembaca, Redaksi REPUBLIKBOBOTOH.COM tidak bertanggungjawab atas isi tulisan yang sepenuhnya merupakan tanggung jawab penulis.
ATTENTION: Bagi Bobotoh yang suka menulis bisa mengirimkan tulisan ke email republikbobotoh@gmail.com, tulisan akan dimuat di kolom GOROWOK BOBOTOH.