Argentina vs Senegal. (Foto: Adam Husein)
REPUBLIK BOBOTOH - Gelaran Piala Dunia U-17 tahun 2023 yang saat ini tengah berlangsung di Indonesia harus bisa menjadi momen inspiratif sekaligus pelajaran bagi para pemain muda.
Hal itu disampaikan dua mantan pemain Persib Bandung, Robby Darwis dan Yaris Riyadi. Menurut mereka, ada banyak hal positif yang bisa dipetik sepanjang turnamen sepak bola paling akbar untuk para pesepakbola remaja tersebut.
"Ya bangga lah karena istilahnya sebagai tuan rumah, mudah-mudahan ini dengan adanya Piala Dunia U-17 ini, pemain-pemain muda di Bandung khususnya dan Indonesia mungkin bisa mengambil contoh pemain pemain dari luar," kata Yaris Riyadi.
Baca Juga : PSS Sleman Kembali Lakukan Pergantian Pelatih, Asistennya Mantan Persib
"Mudah-mudahan dengan adanya Piala Dunia ini, pemain pemain di Indonesia bisa lebih bagus, kreatif dengan adanya Piala Dunia."
Mungkin yang lebih dari saya lihat ya pertandingan Argentina dan Senegal, nah itu pertandingan, kaya pertandingan senior. Bagus itu, jadi contoh lah buat pemain pemain di Bandung gimana para pemain muda bisa menjadi contoh lah," ungkapnya.
Sementara Robby Darwis menilai Piala Dunia U-17 bisa menjadi contoh bagus bagi para pemain muda, termasuk dalam pemahaman soal peraturan permainan. Robby juga berharap, Piala Dunia U-17 bisa menjadi jembatan bagi Indonesia untuk menggelar ajang lebih besar.
Baca Juga : Update Transfer Liga 1: Arema Datangkan Pemain Asing Anyar
"Menurut saya sih langka adanya gelaran Piala Dunia U-17 ini ya harus dimanfaatkan semaksimal mungkin teruatama untuk insan sepak bola, sepak bola yang baik seperti apa, peraturannya juga gimana, harus benar benar dicermati buat pemain pemain kita terutama yang muda muda," jelas Robby.
"Makanya harus bisa dimanfaatkan sebaik mungkin, karena dengan seperti ini bisa dapat rekomendasi dari FIFA untuk ajang lebih besar."
"Kalau saya sih Senegal dan Argentina, itu memang satu sisi tim memiliki kualitas teknik, luar biasa dan cara bertahan Senegal yang bermain safe tapi bisa membobol gawang Argentina lewat kecepatan dan kejelian mereka. Dan memang kualitas postur tubuh juga lebih maksimal," tuntasnya.**