Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak memantau latihan pemainnya. (Adam Husein/Republikbobotoh.com)
REPUBLIKBOBOTOH.COM - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak memastikan, dia sangat siap untuk melepas para pemain mudanya jika diperlukan oleh Timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024 Qatar.
Bojan Hodak menegaskan, Persib akan mendukung penuh setiap upaya PSSI untuk membawa Timnas Indonesia mendapatkan prestasi di level internasional.
Hanya saja dalam hal ini, Bojan Hodak berharap semua tim bisa menyepakatinya secara serentak akan pemanggilan pemain untuk Timnas Indonesia U-23 yang akan berlaga di putaran final Piala Asia U-23 2024 di Qatar.
Baca Juga : Komentar Mantan Persib setelah Resmi Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-16
Apalagi Bojan Hodak, juga sempat bekerja sebagai pelatih Timnas Malaysia U-20 dan sudah memahami setiap masalahnya, sebab kerap terjadi bentrok kepentingan dengan klub.
"Saya juga sebelumnya pernah bekerja di tim nasional U-20 Malaysia, jadi saya tahu bagaimana kondisinya di sini. Bagi saya tidak masalah jika kami bisa membantu, maka kami akan membantu. Tapi satu hal yang perlu diperhatikan, harus ada suatu kesepakatan," ujar Bojan kepada awak media.
Bojan menambahkan ia sangat setuju untuk melepas pemainnya asalkan semua tim juga melakukan hal yang sama. Jangan sampai langkah tersebut tidak diikuti semua tim karena itu dapat mengganggu keseimbangan tim.
Baca Juga : Persib Intip Peluang Dapatkan Penalti di Laga Kontra Barito Putera, Ini Alasannya
"Jika semuanya setuju maka saya tidak bisa melawannya. Ini tergantun dari aturannya," tambahnya.
Namun ia menyarankan, apabila kesepakatan itu disetujui semua tim, maka harus ada aturan baru terhadap tim yang melepas banyak pemain mudanya. Pasalnya pada regulasi musim ini, setiap tim diwajibkan melibatkan pemain U-23 di setiap pertandingan dan itu akan memberatkan tim saat melanjutkan kompetisi.
"Kami melepas pemain terbaik kami ke timnas U-23 tapi ada aturan klub harus memainkan pemain U-23 (di Liga 1). Mungkin dengan begitu, mereka bisa memperbolehkan kami untuk tidak mengikuti aturan tersebut. Ini jadi salah satu (solusi). Tapi pada dasarnya saya selalu siap untuk membantu tim nasional Indonesia dan itu penting." tutupnya.**