Rahmad Darmawan (Adam Husein/Republikbobotoh.com)
REPUBLIKBOBOTOH.COM - Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan mengaku belum puas atas hasil imbang kontra Persib Bandung dalam lanjutan pekan ke-25 Liga 1 2023-2024.
Menurutnya hasil imbang ini bukan tujuan timnya yang memiliki target untuk mendapatkan kemenangan atas Persib Bandung. Meski demikian, pelatih yang akrab disapa RD itu tetap bersyukur.
Sebab hasil imbang ini didapat dengan susah payah. Ditambah lagi semua pemainnya juga selamat dari cedera dan terus menunjukan progres secara menjanjikan demi menuntaskan sisa pertandingan di kompetisi Liga 1.
Baca Juga : Marc Klok Sebut Persib Tersiksa setelah Petaka di Menit 70
"Alhamdulillah semua tim atau pemain diberikan sehat tidak ada cedera yang terlalu signifikan, hari ini memang hasil yang kurang menggembirakan karena pertandingan kandang dan kita hanya dapat satu poin, tapi patut disyukuri karena satu poin ini tidak mudah, pertandingan sangat ketat," ujar eks pelatih Persija itu.
Pada babak pertama, RD menilai anak asuhnya terlibat lambat dalam melakukan reaksi, terutama ketika gawangnya dibobol lebih dulu oleh David da Silva pada menit 11.
Namun secara perlahan, timnya mulai keluar menyerang dan mampu mendominasi permainan pada babak kedua. Apalagi Persib harus bermain dengan 10 orang setelah Alberto Rodriguez dikartu merah pada menit 70.
Unggul jumlah pemain, membuat Barito membalikan situasi di lapangan dengan tampil lebih agresif mengurung pertahanan Maung Bandung hingga sukses mencetak gol penyeimbang di menit 90 lewat Yuswanto Aditya.
Baca Juga : Bojan Hodak Geram, Ancam Bakal Melapor
"Jujur di babak pertama tadi kita sangat lambat dalam merespons permainan lawan, mereka mampu mengontrol permainan lebih dulu dan satu kesalahan akhirnya menghukum kita harus kemasukan satu, tapi setelah itu kemudian kita mulai berani bermain dan kita mulai berani memainkan permainan passing game dan itu membuat kita tim merasa percaya diri," kata pelatih asal Lampung tersebut.
Dengan dominannya permainan di babak kedua, tentu diakui RD membuat timnya bisa menunjukkan kreativitas dalam membelah pertahanan lawan. Ia juga bersyukur karena kegigihan anak asuhnya berbuah manis dan timnya terhindar dari kekalahan.
"Babak kedua praktis kita mendominasi peluang dan banyak sekali peluang kita ciptakan, tapi itu lah kadang-kadang tergesa-gesa, terburu-buru peluang yang seharusnya bisa dipotensikan menjadi gol akhirnya harus tertunda dan Alhamdulillah di menit-menit akhir tadi Yuswanto mampu mengubah situasi," tutup RD.**