RBCOM - Persib Bandung dipastikan jadi wakil Indonesia di kompetisi antarklub Asia, AFC Champions League Two setelah sukses menjadi juara Liga 1 musim 2023-2024.

Persib jadi satu-satunya wakil Indonesia di kompetisi AFC Champions League Two musim 2024-2025 dan akan berjuang dari babak play off yang dijadwalkan digelar pada bulan Juli 2024 mendatang.

Tetapi Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak rupanya tak ingin terburu-buru untuk mempersiapkan timnya menghadapi kompetisi di level Asia.

Bojan merasa mempersiapkan tim untuk bertarung kompetisi Asia harus disesuaikan dengan anggaran belanja pemain, karena Persib membutuhkan komposisi pemain lebih mumpuni agar bisa maksimal di kompetisi lokal maupun Asia.

Baca Juga : Jadi Pelatih Asing Pertama yang Bawa Persib Juara, Begini Reaksi Bojan Hodak

Bojan merasa, kompetisi level Asia diyakini jauh lebih berat ketimbang kompetisi domestik. Sehingga perlu ada persiapan khusus soal anggaran belanja pemain, mengingat Persib cukup memerlukan penambahan pemain baru di beberapa sektor.

Tak hanya soal perekrutan pemain, ada pun persiapan lainnya yaitu soal proses mempertahankan pemain pilihan yang sudah berada di skuat Persib. Namun ia tak ingin terburu-buru melangkah ke sana karena skuad Persib perlu mendapatkan istirahat setelah berjuang selama semusim penuh.

"Ini berbeda, saya tidak bisa menyampaikannya kepada anda sekarang. Karena kami harus tahu berapa budget yang diberikan, siapa pemain yang bisa didatangkan, siapa pemain yang akan bertahan," buka Bojan kepada awak media.

Bojan pun menilai, sisi anggaran belanja pemain secara detail bisa ditanyakan langsung kepada jajaran manajemen tim. Terlebih ia juga menantikan kepastian itu dari jajaran petinggi klub.

Baca Juga : Komentar Bojan Hodak soal Laga Leg Dua Final Liga 1 Madura United vs Persib Tadi Malam

"Jadi mungkin ini menjadi pertanyaan untuk manajemen kami," tutupnya.

Sekadar diketahui AFC Champions League Two merupakan kompetisi sepak bola antarklub Asia pengganti AFC Cup yang mulai digelar tahun ini.

AFC sendiri menghapus AFC Cup dan mengubahnya menjadi kompetisi AFC Champions League Two. Sementara Liga Champions Asia berubah nama menjadi Champions League Elite.

Selain itu, AFC juga menggelar kompetisi baru mulai tahun ini yang diberi nama AFC Challenge League, di mana Indonesia akan diwakili oleh Madura United FC sebagai runner up Liga 1.**