Wasit Adham Mohammad Tumah memberikan kartu kuning kepada Tyronne del Pino pada laga Persib vs Arema FC. (Adam Husein/REPUBLIKBOBOTOH.COM)
RBCOM - Hingga pekan ketiga Liga 1 2024/25, penggunaan BRImo VAR (Video Assistant Referee) terus digunakan.
Penggunaan VAR yang sudah dipakai pada babak Championship Series Liga 1 2023/24, dinilai banyak pihak menghadirkan dampak positif.
PT Liga Indonesia Baru melalui laman resminya mengklaim, wasit yang memimpin jalannya pertandingan dinilai semakin tegas dalam mengambil keputusan.
Baca Juga : Pemain Muda Arema Ini Cuma Nyengir saat Ditanya Kemungkinan Gabung Persib
Dengan dukungan rekaman VAR yang ada, momen-momen yang sebelumnya sering kali menimbulkan perdebatan semakin dapat diminimalisir.
Salah satu contohnya adalah momen di laga pekan ketiga Liga 1 2024/25 yang mempertemukan Persija Jakarta melawan Persis Solo di Jakarta International Stadium (JIS) pada Sabtu 24 Agustus 2024.
Momen awal babak kedua saat terjadi perebutan bola antara bek Persija, Rizky Ridho dan striker Persis, Ramadhan Sananta terjadi begitu cepat. Sananta pada momen itu sempat meneriakkan terjadinya handsball.
Dan setelah laga tetap berjalan beberapa saat, menit ke-51 wasit Steven Yubel Poli menghentikan laga setelah mendapatkan arahan dari wasit VAR, Sance Lawita. Checking VAR pun dilakukan.
Dari tinjauan VAR, terlihat bola mengenai tangan Rizky Ridho. Wasit akhirnya menunjuk titik putih tanda hadiah penalti untuk Persis.
Baca Juga : Persib vs Arema Jadi Laga Liga 1 Paling Kotor yang Dipimpin Wasit Adham Makhadmeh
Menit ke-56 eksekusi penalti yang diambil oleh Moussa Sidibe berjalan mulus setelah mengecoh kiper Persija, Carlos Eduardo membuat Persis unggul 1-0. Ini menjadi gol pertama Persis di kompetisi yang sudah berjalan tiga pekan.
“Kita bersyukur penggunaan BRImo VAR sudah sesuai rencana dan berjalan lancar dan bisa mendukung menghasilkan keputusan wasit yang akurat. Memang ada beberapa pertandingan yang tidak memakai tinjauan BRImo VAR karena memang keputusan wasit yang diambil sudah tepat,” kata Supervisor Football Technology PT Liga Indonesia, Ahmad Ikrom, Senin (26/8).
Dan walaupun tidak ada intervensi BRImo VAR di pertandingan, Ikrom menjelaskan, namun wasit BRImo VAR tetap mengecek setiap insiden yang terjadi selama pertandingan berlangsung.***