REPUBLIK BOBOTOH - Musibah sedang menimpa salah seorang pemain Persib, Saiful. Kediamannya di Karawang terendam banjir pada Senin 8 Februari 2021.
Sebelumnya sebanyak 23 desa di 12 kecamatan di Karawang dilanda banjir dengan ketinggian 10 hingga 150 sentimeter. Hal ini tentu membuat duka bagi Indonesia.
Saiful mengatakan, banjir melanda kediamannya sejak Minggu malam sekitar jam 2 pagi. Namun beruntungnya saat ini banjir sudah mulai surut.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Iya rumah kebanjiran semua, sekarang mah udah surut. Kejadiannya dari malam Minggu jam 2, Kira-kira banjirnya selutut," kata Saiful kepada wartawan pada Selasa 9 Februari 2021.
Pemain jebolan Diklat Persib itu juga mengaku, sempat begadang sambil menunggu air surut. Pasalnya hujan petir terus mengguyur daerahnya dan ia khawatir volume air semakin meninggi.
"Saya juga gak tidur soalnya tengah malam (hujan petir) jadi jaga-jaga," tambah pria yang akrab disapa Ipul itu.
Saiful juga menegaskan bahwa perabotan rumah tangga milik keluarganya tetap selamat karena sudah ditempatkan di tempat yang tidak terjangkau oleh air.
Termasuk sepatu-sepatu yang selalu digunakannya sudah diselamatkan lebih dulu.
"Gak ada, sepatu duluan diangkat sama TV juga udah ke atasin duluan karena memang rumah Iful mah suka banjir terus," tambahnya.
Ia melanjutkan, banjir kali ini diakuinya tidak terlalu parah. Pasalnya ada banjir lebih parah yang menimpa Karawang saat 2010.
"Ini gak parah yang parah 2010. Ketinggiannya hampir segenteng," kata Ipul.
Ipul berharap banjir bisa segera surut agar kegiatan warga bisa kembali berjalan dengan normal.
"Ya semoga banjir lagi, cape beberesnya. Kemarin udah beberes, udah surut abis magrib naik lagi katanya dibuka lagi bendungannya," tutupnya. (Raffy Faraz Ramadhan)
Video
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: Daddy