Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana. (Official Persib)
REPUBLIK BOBOTOH - Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana buka suara terkait beredarnya video viral diduga salah satu kelompok suporter Persebaya yang sudah sampai di Kota Bandung.
Yana mengatakan militansi yang dilakukan sekumpulan diduga Bonek itu akan sia-sia karena laga Piala Menpora 2021 tidak bisa disaksikan penonton secara langsung.
Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, video viral yang diduga Bonek itu sempat diunggah oleh banyak akun media sosial suporter.
Baca juga: Catat Ini Jadwal Persib di Piala Menpora 2021, Laga Pertama Lawan Bali United Live Indosiar
Dalam video yang menampilkan puluhan orang beratribut Persebaya itu juga berisi beberapa tulisan, di antaranya, "Kulo nuwun Bandung" serta "aku nekat untukmu Persebaya".
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Pemerintah Kota Bandung menjelaskan, pihaknya masih terus berupaya bersama Dinas agar kejadian tersebut tidak terjadi.
Bahkan apabila melihat salah satu kelompok suporter yang memaksa datang ke Bandung, maka akan segera dikembalikan ke daerah asal.
Baca juga: Teddy Tjahjono Ceritakan Sulitnya Mendatangkan Farshad Noor, Ada Hal Khusus yang Dilakukan Persib
"Kemarin pada saat pertemuan dengan beberapa Dinas terkait kita coba antisipasi, jadi kalaupun dia (Bonek) datang ke sini, kita upayakan langsung dikembalikan atau dipulangkan kembali, enggak ada ruang untuk dia, karena percuma tidak boleh menonton atau mendekati (stadion), kita sudah sepakat," tegasnya.
"Kalau misal ada yang datang naik kereta, kemarin saya minta PT PBB hubungi PT KAI kerja sama, ketika mereka datang langsung cari jadwal berikutnya yang kembali ke sana (daerah asalnya), prinsipnya kita tidak berikan ruang," kata Yana kepada wartawan pada Senin 22 Maret 2021
Justru Yana khawatir puluhan orang yang ada di dalam video viral itu bukanlah Bonek dari Surabaya. Terlebih ia sangat mengetahui bahwa pendukung The Green Force sudah tersebar di berbagai daerah.
Baca juga: Ini Alasan Robert Masukan Nama Farshad ke Sleman, Meski Belum Gabung Latihan
"Kemarin kita sudah pertemuan dengan PT PBB soal dukung dari rumah, karena kita juga melihat biasanya kalau Persebaya itu main kan boneknya datang itu belum tentu dari Surabaya bisa dari daerah lain," ujar Yana.
Pemerintah Kota juga sudah meminta bantuan kepada kelompok Bobotoh agar menyampaikan hal tersebut melalui korwil Bonek dan pusat.
Pasalnya dengan memegang teguh komitmen yang sudah disuarakan seluruh suporter di Indonesia, dahaga akan kerinduan sepakbola bisa kembali terobati.
"Kita sudah minta kepada Bobotoh juga agar membantu menyampaikan kepada mereka (Bonek) tidak perlu datang ke sini, karena kalau sampai ada apa-apa kan Piala Menpora berhenti, Liga tidak bisa digulirkan kan ini percobaan, nanti yang rugi klubnya juga. Jadi, kalau sayang sama klubnya dukung dari rumah," tuntasnya.(Raffy Faraz Ramadhan)
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: Daddy
