LaNyalla: Pandemi Membuat Sepak Bola Indonesia seperti di Lahan Kering dan Tandus

LaNyalla: Pandemi Membuat Sepak Bola Indonesia seperti di Lahan Kering dan Tandus LaNyalla Mahmud Mattalitti. (PSSI.org)

REPUBLIKBOBOTOH - Mantan ketua PSSI 2015/16, LaNyalla Mahmud Mattalitti turut mengomentari kondisi sepak bola Indonesia di tengah pandemi Covid-19.

Olahraga paling populer di Indonesia ini sempat vakum selama satu tahun sejak Maret 2020 hingga akhirnya menggelar turnamen pramusim Piala Menpora 2021, pada akhir Maret 2021 lalu.

"Pandemi membuat sepak bola Indonesia seperti di lahan yang kering dan tandus. Tidak ada kegiatan. Oleh sebab itu, Piala Menpora 2021 kita harapkan bisa menjadi titik awal untuk begulirnya kembali Liga Indonesia," kata LaNyalla dikutip dari Antara, Kamis.

BACA JUGA: Suporter Mengaku Terhibur dengan Piala Menpora 2021

Pria yang menjabat Ketua DPR RI ini menilai, Piala Menpora 2021 mampu menjadi hiburan bagi di tengah kondisi yang menimpa Indonesia saat ini.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Ia juga menambahkan, protokol kesehatan yang diberlakukan di turnamen tersebut bisa menjadi acuan bagi orotitas terkait dalam pelaksanaan Liga Indonesia.

"Protokol kesehatan ini menjadi standar wasjib yang harus dipatuhi seluruh insan sepak bola Indonesia yang ingin liga bergulir kembali. Eropa dan negara-negara tetangga telah menggulirkan kembali kompetisi sepak bola, dan Indonesia harus bisa menyulsul. Semua harus memiliki komitmen yang sama," ujarnya.

BACA JUGA: Kapten Timnas Afganistan Pede Persib Taklukan Persebaya

Ia juga meyakini masyarakat Indonesia sangat merindukan kompetisi sepak bola.

"tinggal sekarang PSSI melalui operator liga menyiapkan langkah dan tahapan menuju kick off kompetisi Liga 1 dan Liga 2. Sehingga klub juga bisa menyiapkan diri. Tanpa itu, klub akan berada di situasi keraguan," pungkasnya. (Kris Andieka)

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Editor: Helmi M Permana

Piksi

Berita Terkini