Omid Nazari. (Kris Andieka/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengakui kepergian Omid Nazari dan Kim Jeffrey Kurniawan membuat lini tengah Maung Bandung jadi keropos.
Tanpa kehadiran Omid dan Kim, Persib tak memiliki sosok gelandang yang tepat untuk diduetkan dengan Dedi Kusnandar sebagai penyeimbang.
Itu juga yang membuat Maung Bandung terlihat cukup mudah kebobolan selama bertarung di Piala Menpora.
Persib tak pernah mencatatkan cleasheet dan selalu kebobolan sejak laga pertama melawan Bali United hingga pertandingan final lawan Persija.
"Oleh sebab itu, lini pertahanan kami jadi lebih mudah terbuka karena kami tidak bisa mendapat second ball. Lawan banyak mencetak gol dari situasi itu," katanya dikutip dari Bola.net.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Tapi Robert menegaskan secara teknis dia tak pernah berencana melepas kedua pemain yang kini sudah berkarier di klub berbeda.
Omid memutuskan pergi dan kembali berkarier di Filipina bersama Ceres Negros. Sementara Kim Jeffrey lebih tertarik menerima tantangan di PS Sleman sekaligus bereuni dengan pelatih Dejan Antonic.
Robert sempat mencoba menutupi celah itu dengan mendatangkan pemain jebolan Akademi PSV Eindhoven, Farshad Noor. Tapi nyatanya gelandang berusia 26 itu tak sesuai harapan dan akhirnya dicoret.
"Mereka yang meminta untuk meninggalkan tim ini. Kami juga tidak berhasil dengan Farshad Noor di posisi itu. Dia mencoba untuk menggantikan peran itu tapi tipenya tidak cocok," kata Robert. (RB)
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: M Taufik
