Ilustrasi.
REPUBLIK BOBOTOH - Semen Padan melontarkan komentar yang bikin PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) 'panas kuping'. Kabau Sirah mengkritik opsi format kompetisi di Liga 2 yang dinilai mirip pertandingan tarkam alias antarkampung.
Manajer Semen Padang, Effendi Syahputra menyarankan PSSI dan PT LIB tidak menerapkan format kompetisi yang terkesan seperti turnamen tarkam. Semen Padang bersikeras format dua wilayah lebih ideal digunakan.
"Kami vokal menyuarakan hal ini agar kompetisi ini kembali kepada marwahnya yakni dengan format dua wilayah," ujarnya dikutip laman Jawa Pos, Minggu 13 Juni 2021.
Opsi yang ditawarkan PSSI dan PT LIB terkait kompetisi Liga 2 dengan sistem empat grup yang diisi enam tim di setiap grup, menurut Effendi, mirip dengan tarkam.
“Ini kan seperti tarkam. Harusnya format kompetisi seperti biasa dan tim menjalani musim yang panjang,” kata dia.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
“Ini kan tidak elok. Kita harap PSSI berpikir logis karena sponsor juga ingin tim bermain di kompetisi penuh,” kata dia.
Nantinya dua klub teratas berhak lolos ke babak 8 besar. Sementara dua tim di posisi bawah masing-masing grup terdegradasi ke Liga 3. (RB)
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Editor: M Taufik
