Satgas Antimafia Bola Kembali Diaktifkan, Ketua PSSI: Jangan Macam-macam

Satgas Antimafia Bola Kembali Diaktifkan, Ketua PSSI: Jangan Macam-macam Ketua PSSI Mochamad Iriawan dan Asisten Kapolri Bidang Operasi (Asops Kapolri) Inspektur Jenderal Polisi Drs Imam Sugianto MSi. (PSSI.org)

REPUBLIKBOBOTOH - Pasca perjanjian kerja sama antara PSSI dan Polri, Satgas Antimafia Bola akan kembali diaktifkan.

Hal ini sebagai bentuk komitmen kedua belah pihak dalam memajukan sepak bola Indonesia.

‘’Dengan kerja sama ini, PSSI dan Mabes Polri sama-sama berkomitmen untuk memajukan sepak bola. Bahkan satuan tugas anti mafia bola juga dilanjutkan," ungkap Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dikutip dari laman resmi PSSI.

Ini menunjukkan komitmen dari PSSI dan Mabes Polri dalam memajukan sepak bola nasional agar bersih, enak ditonton, dan menjadi industri agar bisa bersaing dengan negara lain,’’ imbuhnya.

Nantinya, Satgas Antimafia Bola yang merupakan satuan khusus yang diawaki oleh PSSI dan Polisi akan melakukan pengawasan, pemantauan, dan pencegahan dalam kegiatan sepak bola.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


Tugas Kepolisian adalah melakukan kegiatan penyelidikan dan penyidikan yang didukung PSSI terhadap pelaku pelanggaran hukum yang dilakukan orang-orang tertentu yang terlibat dalam kegiatan pengaturan skor, suap maupun kegiatan lain yang dapat berakibat merugikan pertandingan sepak bola.

‘’Jadi jangan macam-macam sekarang. Tidak boleh lagi yang namanya pengaturan skor, suap, maupun kegiataan lain yang merugikan sepak bola itu sendiri. Ini komitmen saya sejak ditunjuk menjadi Ketua Umum PSSI pada Kongres di Jakarta pada 2019,’’ tambah Iriawan yang biasa disapa Iwan Bule ini.

Perjanjian kerja sama PSSI dan Polri ini juga mencangkup penerbitan rekomendasi dan/atau pemberian izin, bantuan pengamanan, penegakan hukum, kesehatan dan hubungan luar negeri dalam kegiatan PSSI melalui perjanjian kerja sama.

Menurut Iriawan dengan kerja sama ini, PSSI merupakan satu-satunya organisasi sepak bola yang bersifat nasional dan berwenang untuk mengatur, mengurus serta menyelenggarakan semua kegiatan atau kompetisi sepak bola di Indonesia yang sesuai dengan FIFA, AFC, dan ASEAN Football Federation (AFF).

Sedangkan pihak kedua (Kepolisian) merupakan unsur pengawas dan pembantu pimpinan dalam bidang manajemen operasional kepolisian, kegiatan kepolisian terpadu dan kerja sama dengan Kementerian atau Lembaga yang berada di bawah Kapolri dan Kemenpora.**

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana

Piksi

Berita Terkini