Dedi Kusnandar dan Deden Natshir. (Kris Andieka/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Penjaga gawang Persib, Muhammad Natsir Fadhil Mahbuby memiliki kenangan tak terlupakan ketika bermain untuk Arema Cronus pada 2012 lalu. Selama membela Arema, Deden tinggal bersama Dedi Kusnandar di rumah yang mereka kontrak di Malang.
Saat itu, Deden yang masih berada di tim junior Arema mengaku sempat tinggal di rumah kontrakan bersama Dado yang sudah promosi ke tim senior Arema Cronus. Meski tercatat di skuat junior, Deden tetap masuk dalam tim Arema senior di kompetisi ISL 2012.
"Di Pelita saya U21 jadi saya ke senior oge, tapi saya latihan di usia 21 dan nama di daftarin ke senior. A Dado di senior dan saya Alhamdulillah kebawa ke Arema karena waktu itu merger kan Pelita dan Arema," ujar Deden di YouTube Persib.
Deden mengaku, memiliki kedekatan dengan Dado selama berada di Malang. Tak hanya mengontrak di rumah yang sama, Deden juga sempat mencicil motor baru yang dibayar secara patungan dengan Dado.
"Akhirnya bisa gabung lagi dengan Dado habis itu ke Arema kita bareng bareng terus mau latihan atau habis latihan karena kita ngontrak rumah kan di sana Malang. ngontrak rumah, beli motor, nyicilan ku duaan," kata Deden.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Dado mengkonfirmasi hal tersebut. Ia mengatakan memilih mencicil motor dan mengontrak rumah bersama Deden merupakan kesepakatan yang dipilih oleh keduanya.
"Kan memang di Arema emang ada cerita bareng sampa nyicil motor, ngontrak rumah bareng," kata Dado.
Saat ditanya keberadaan motor matic yang dulu mereka cicil bareng, Deden menjelaskan bahwa motor tersebut sudah laku terjual. Saat itu, keduanya memutuskan untuk menjualnya ke orang lain setelah hengkang dari Arema Cronus.
"Sekarang motornya sudah dijual. Motor itu dijual pas Dado ke Persebaya (Persebaya ISL/kini Bhayangkara FC)," tuntasnya.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik
