Dokumentasi, Latihan Persib. (Kris Andieka)
REPUBLIK BOBOTOH - Sebagai langkah mempersiapkan timnya menghadapi kompetisi Liga 1 musim 2021-2022, tim Persib kembali memanaskan mesinnya dengan berlatih yang dibagi dalam kelompok kecil.
Hanya saja pelatih Persib, Robert Alberts tak ingin terburu-buru dan tetap memberikan waktu agar pemainnya kembali berada di level terbaik setelah sekian lama tidak menjalani latihan bersama.
Dengan bergabungnya Geoffrey Castillion, hal tersebut tentunya menjadi angin segar bagi tim Persib. Kedatangan penyerang asal Belanda itu bukan tanpa masalah karena Castillion tidak berada di level permainan terbaiknya saat tiba di Bandung.
Kendati demikian, Robert tak ingin memberatkan Castillion dan para pemainnya dalam mengembalikan kondisi kebugarannya. Ia juga memberi ruang lebih kepada para pemainnya agar tetap santai dalam melakukan persiapan.
"Iya tentunya, bukan hanya pada Geoffrey tapi bagi semua pemain. Mereka tidak bermain begitu lama jadi kami memberi mereka ruang," kata pria berusia 66 tahun itu pada Selasa, 24 Agustus 2021.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Berkaca dari situasi yang tak jauh berbeda dengan apa yang dialami Virgil van Dijk, Robert mengatakan, bahwa pemainnya perlu waktu yang banyak dalam memngembalikan permainan terbaiknya. Bahkan pemain sekelas Virgil van Dijk memerlukan waktu lebih ketika mengembalikan performanya setelah pulih dari cedera panjang.
"Jika pemain di musim yang normal mengalami cedera panjang, contohnya van Dijk, dia butuh waktu lama, sekitar satu tahun untuk kembali ke skuat. Situasi serupa juga harus diberikan pada pemain kami, mereka tidak bermain lebih dari satu tahun, maka mereka butuh waktu," tambahnya.
"Kamu tidak bisa memaksakan pemain terlalu cepat, jadi biarkan pemain bisa memulihkan ball feeling mereka lagi (secara alami), itu yang terpenting," tuntasnya.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik
