Direktur PT PBB, Teddy Tjahjono dan Komisaris PT PBB, Kuswara S Taryono. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Untuk saat ini, nasib Robert Rene Alberts di kursi pelatih Persib Bandung, cukup aman. Itu berdasarkan pernyataan Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Kuswara S Taryono.
Manajemen PT PBB sendiri menggelar pertemuan pada Selasa siang 5 Oktober 2021, membahas sejumlah hal krusial yang dihadapi tim saat ini. Khususnya pencapaian tim yang mengecewakan hingga memantik aksi dari bobotoh yang menuntut Rene angkat kaki.
Meski terkesan 'malu-malu', tapi Kuswara mengatakan, manajemen masih memberi kesempatan kepada Robert untuk memperbaiki kinerja dan pencapaian hasil akhir pertandingan.
Kuswara menegaskan, dalam memutuskan nasib pelatih, ada aturan yang harus dihormati masing-masing pihak karena tertuang dalam kontrak. Dengan kata lain, harus memenuhi dasar seperti dalam kontrak dan tentunya tidak bisa sepihak.
"Sudah (diultimatum), intinya sampai yang paling ekstrim sudah kami sampaikan. Dan itu, di dalam kontrak juga sudah ada sanksi-sanksinya apabila tidak sesuai target dan lain sebagainya," tegasnya.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
"Jadi, intinya, beri kesempatan kepada tim, karena laga ini belum selesai, masih ada seri kedua. Tentunya, tidak hanya bobotoh, kami manajemen juga berharap, Persib ini bisa meraih kemenangan dalam setiap pertandingan. Sekarang ini kalau kita lihat, begitu sengitnya perjuangan dari semua tim yang berlaga di Liga 1," jelas Kuswara.
Jika hasil yang diperoleh Persib di seri kedua nanti, tidak jauh berbeda dari seri pertama, Kuswara menegaskan, keputusan yang diambil, pertimbangan utamanya tetap mengacu pada kontrak serta pertimbangan-pertimbangan lain.
"Jadi gini, supaya teman-teman paham, antara manajemen PT PBB apakah itu dengan pelatih atau pemain, semua kan terikat kontrak ada rulesnya," jelas Kuswara.
"Ya nanti kami evaluasi lagi kalau memang hasilnya tidak sesuai harapan. Balik lagi ada klausul dalam kontrak. Tentunya nanti ada pertimbangan tersendiri, yang sesuai dengan klausul dalam kontrak. Jadi saya tidak mau mendahului dulu," tuntasnya.
Persib mengakhiri seri pertama dengan hasil imbang 1-1 melawan PSM Makassar dan menempati posisi kelima di klasemen dengan mengumpulkan 10 angka, di bawah Bhayangkara FC (16 poin), PSIS Semarang (12), Bali United (12) dan Persija Jakarta karena kalah selisih gol.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik
