Bhayangkara FC saat menghadapi Persiraja Banda Aceh pada pekan pertama Liga 1 musim 2021-2022. (Ligaindonesiabaru.com)
REPUBLIK BOBOTOH - Bhayangkara FC jadi lawan selanjutnya yang dihadapi Persib Bandung saat kompetisi Liga 1 musim 2021-2022 memasuki seri kedua.
Duel Persib kontra Bhayangkara FC akan tersaji di Stadion Moch. Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, Sabtu 16 Oktober 2021 mendatang.
Menghadapi sang pemuncak kelasemen, pelatih Persib, Robert Alberts memprediksi pertandingan akan berjalan menarik.
Terlebih duel menghadapi tim berjuluk The Guardian itu bisa dijadikan laga pembuktian seberapa efektif Robert melakukan perbaikan daya gedor lini serang Maung Bandung.
"Bhayangkara saat ini memimpin klasemen, jadi pertandingan nanti akan super menarik. Bagi kami, mereka akan menjadi lawan yang bagus untuk menunjukkan, bahwa kami perlu meningkatkan kualitas penyerangan," kata Robert pada Selasa, 5 Oktober 2021.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Selain itu ia menambahkan tim besutan Paul Munster tersebut cukup baik dalam mengawali sesi pertama. Akan tetapi pria asal Belanda itu membeberkan fakta lain karena Bhayangkara FC merupakan salah satu tim dengan catatan penalti yang banyak.
"Di dua laga awal, Bhayangkara sudah menjalani pertandingan dengan bagus. Tapi juga Anda perlu melihat mereka mendapat banyak penalti," tambahnya.
Tercatat, Bhayangkara FC mendapatkan tiga kali tendangan penalti, dua berhasil dikonversi menjadi gol dan satu gagal.
Masing-masing saat menghadapi Persiraja Banda Aceh, Persik Kediri (gagal) dan Barito Putera. Semua eksekusi penalti Bhayangkara FC dilakukan oleh eks striker Persib, Ezechiel N'Douassel.
Sedangkan untuk tim Persib, Robert mengatakan bahwa timnya tak mendapat sekalipun penalti dalam 6 laga awal.
"Sedangkan kami sama sekali tidak mendapat satupun penalti. Sebenarnya kami mendapat dua situasi di mana bisa mendapat penalti," tuntasnya.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik
