Blak-blakan, Robert Alberts Ungkap Kunci Sukses Persib Sapu Bersih Seri Dua Liga 1 2021

Blak-blakan, Robert Alberts Ungkap Kunci Sukses Persib Sapu Bersih Seri Dua Liga 1 2021 Mohammed Rashid melakukan selebrasi tari jaipong bersama beberapa pemain Persib lainnya usai cetak gol ke gawang Persela. (MO Persib)

REPUBLIK BOBOTOH - Catatan fantastis berhasil diraih Persib dalam mengarungi seri dua Liga 1 2021 di Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta. Yang mana di lima pertandingan tersebut, Maung Bandung sukses meyapu bersih seluruh pertandingan dengan kemenangan.

Pelatih Persib, Robert Alberts mengatakan di balik kesuksesan timnya di seri dua ada usaha yang keras dilakukan timnya. Menurutnya salah satu kunci kesuksesan timnya tak lepas dari fondasi kokoh yang dibentuk pada seri satu.

Robert mengatakan, 6 pertandingan seri satu dinilainya sebagai ajang perkenalan setiap pemain di pertandingan. Pasalnya, Persib tak memiliki waktu persiapan yang cukup dalam menatap kompetisi musim ini, karena banyak faktor.

"Melihat kondisi kami tidak melakukan pramusim dan ada beberapa pemain baru masuk ke dalam tim, yang mana belum bermain bersama satu sama lain, ditambah dalam format bubble yang tidak memainkan laga home and away, saya sudah menyatakan berkali-kali bahwa enam laga di awal seperti pramusim. Bukan hanya bagi kami tapi juga untuk beberapa tim lain juga," kata Robert di sesi jumpa pers usai pertandingan

Performa kurang menggigit di seri satu, disebut Robert terbilang wajar. Pasalnya masalah utama di timnya berada di dua pemain lini serang yang mengalami masalah beragam.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


"Ketika kami memulai, dua striker utama kami juga belum siap sepenuhnya, karena cedera dialami striker asal Brasil kami (Wander Luiz) di Piala Menpora dan lama tidak berlatih,"

"Lalu striker asal Belanda (Geoffrey Castillion) menyusul tiba dari Belanda karena ada keperluan pribadi. Jadi kami melakukan persiapan tanpa striker yang sesungguhnya,"

"Jadi itu bisa dengan jelas menunjukkan enam laga awal adalah waktu membentuk fondasi di dalam tim, membentuk tim yang solid. Fondasi sudah terbentuk dan setelah itu striker kami juga sudah kembali dari cedera dan dalam kondisi bugar," jelas pria berusia 66 tahun itu.

Setelah melewati seri satu, tim pelatih semakin mengetahui kebutuhan yang diperlukan timnya di seri dua. Dengan demikian tim pelatih melakukan berbagai upaya agar timnya tampil meyakinkan di seri dua.

"Jadi kami sudah lebih siap setelah series pertama, tahu apa yang harus dilakukan untuk menghadapi series kedua, tahu apa yang harus ditekankan,"

"Itu perbedaan antara series pertama dan kedua, kami memanfaatkannya sebagai pramusim dan tahu apa yang harus dilakukan. Melihat hasil yang didapat, kami tidak terkejut karena kami bekerja dengan itu dan sudah merencanakan itu," tambah Robert.

Apabila disimpulkan dalam seri satu, Robert mengaku timnya tengah membangun fondasi yang kokoh. Sehingga ketika dua penyerang asingnya sudah dalam kondisi yang baik, timnya akan tampil menggila, seperti halnya di seri kedua ini.

"Dalam waktu yang bersamaan juga, kami harus membangun chemistry di dalam tim. Jadi butuh waktu tertentu untuk membuat pemain saling mengenal satu sama lain, baik itu di dalam maupun luar lapangan. Dan meskipun ketajaman striker sudah kembali tapi kami belum merasa puas,"

"Sebagai tim pelatih, kami mencoba membuat tim lebih baik dan menjadi lebih kuat di masa yang akan datang karena itu bagian dari pekerjaan. Tapi biarkan saya menyatakan dengan jelas bahwa tim pelatih termasuk departemen penjaga gawang membangun fondasi di dalam tim. Dan di series kedua ini kalian bisa melihat hasilnya,"

"Tapi bisa ditanyakan juga kepada pemain, karena kami tim pelatih selalu mendengarkan pemain. Karena ada hubungan yang baik antara pelatih dan pemain yang bisa menjadi kunci sukses dan itu yang kami rasakan di Persib. Ada hubungan yang terbuka dan jujur antara pemain dan pelatih." tuntasnya.**

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Raffy Faraz | Editor: Helmi M Permana

Piksi

Berita Terkini