Persib Bandung. (MO Persib)
REPUBLIK BOBOTOH - Setelah mendapat jatah istirahat lebih banyak, Persib kembali memulai latihan pada Rabu, 1 Desember 2021 di Yogyakarta Independent School.
Sesi latihan kali ini merupakan rangkaian persiapan jelang menghadapi duel kontra Madura United di pekan ke 15 Liga 1 2021 yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Sabtu 4 Desember 2021.
Pelatih Persib, Robert Alberts mengatakan program latihan yang diberikan kemarin cukup menguras tenaga para pemainnya. Pasalnya, ia memberikan latihan dengan intensitas yang lebih tinggi dari latihan-latihan sebelumnya.
"Setelah diliburkan satu hari, hari ini (kemarin) kami mulai kembali berlatih dan di akhir intensitasnya sedikit lebih tinggi. Karena kami butuh itu," ujar Robert kepada awak media pada Rabu, 1 Desember 2021.
Tak hanya soal mengembalikan kebugaran, pelatih asal Belanda itu juga perlu mengembalikan mental bermain anak asuhnya.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Mental pemain Persib sempat 'sakit' setelah gagal meraih poin sempurna di duel kontra Arema FC. Kini Robert mengklaim bahwa timnya sudah 'sembuh'.
"Kami baru meliburkan pemain dan harus memulihkan itu (kondisi) dan juga mental setelah mendapat hasil buruk," imbuhnya.
Sejauh ini, lanjut Robert, anak asuhnya sudah kembali ke jalur yang semestinya dalam menatap duel kontra Laskara Sapeh Kerrab.
Tepat di sesi latihan hari ini, Robert akan mengemas sesi latihan secara detail untuk mempersiapkan diri menghadapi pertandingan.
"Jadi hari ini (kemarin) pemain sudah kembali ke jalurnya, mulai fokus lagi, dan besok kami akan mulai melakukan persiapan lebih detail untuk pertandingan," tambahnya.
Posisi Persib saat ini turun ke peringkat ketiga klasemen sementara Liga 1 2021 dengan raihan 28 poin usai ditaklukan Arema.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: Helmi M Permana
