Persib Respons Instruksi PT LIB Perketat Prokes

REPUBLIK BOBOTOH - Dokter Persib Bandung, Rafi Ghani memastikan penerapan protokol kesehatan (prokes) di internal tim sejak awal sudah cukup ketat.

Hal itu diungkapkan Rafi merespons instruksi PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang meminta klub-klub memperketat penerapan prokes di tengah lonjakan kasus Covid-19.

PT LIB meminta klub-klub untuk memperketat prokes sebagai upaya meminimalisasi penyebaran Covid-19 yang selama beberapa pekan terakhir menunjukkan peningkatan di Indonesia.

"Memang begitu, dari LIB kompetisi tetap akan berjalan karena prokes akan diperketat," kata Rafi, Jumat 4 Februari 2022.

BACA JUGA: Investasi Bodong Alat Kesehatan Berkedok Tender Kementerian Terbongkar, Empat Orang Jadi Tersangka

"Kita juga selama ini ketat, hanya saja sudah ada transmisi (dari tim) jadi bukan karena prokes tidak ketat."

"Misal ada tiga orang sudah diisolasi ternyata sudah ada penyebaran jadi ditemukan lagi ada yang positif. Karena selama ini kami tidak kemana-mana," tegasnya.

Seperti diketahui belasan pemain Persib positif Covid-19 hingga berdampak pada ditundanya laga melawan PSM Makassar yang seharusnya digelar Rabu, 2 Februari 2022.

Belakangan beberapa pemain Persib dinyatakan negatif Covid-19 dan sudah kembali bergabung menjalani latihan.

Setelah batal bertanding melawan PSM, Persib dijadwalkan akan melakoni pertandingan berikutnya menghadapi Bhayangkara FC pada Minggu, 6 Februari 2022.

Laga Persib kontra Bhayangkara FC rencananya akan digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.

Dari apa yang dijelaskan Rafi, status duel Persib vs Bhayangkara FC akan ditentukan pada H-1 pertandingan, bahkan beberapa jam sebelum kick-off.

Sebelumnya Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar, Persib berencana mengajukan surat permintaan penundaan laga kontra Bhayangkara FC.**

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News