Kasus Covid-19 'Meledak' di Skuad Persib, Manajemen Tak Akan Beri Sanksi, Ini Alasannya

Kasus Covid-19 'Meledak' di Skuad Persib, Manajemen Tak Akan Beri Sanksi, Ini Alasannya Umuh Muchtar. (Adam Husein/Republik Bobotoh)

REPUBLIK BOBOTOH - Kasus Covid-19 di skuad Persib Bandung 'meledak. Dikabarkan 17 pemain terkonfirmasi positif Covid-19 sejak pekan 22 lalu.

Imbasnya, laga melawan PSM Makassar yang seharusnya digelar Selasa 2 Februari 2022 dibatalkan karena Persib hanya mempunyai 13 pemain yang dinyatakan siap bertanding.

Laga kontra Bhayangkara FC di pekan selanjutnya, Ahad 6 Februari 2022 pun masing abu-abu.

Baca Juga: Catat! Ini Daftar Film Superhero Yang Tayang Tahun 2022

Menanggapi banyaknya kasus yang terjadi dalam tim Persib, Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar menegaskan tidak akan memberikan sanksi kepada pemain yang terpapar.


Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)


"Tidak ada sanksi karena kami tidak tahu dari siapa dan dari mana awalnya (yang terpapar). Kami dari awalnya juga tidak bisa menyalahkan siapapun," tegas Umuh dikutip dari Bola.com.

Namun, kata Umuh, pihaknya akan menerapkan aturan yang lebih ketat kepada para pemainnya.

David Da Silva dkk tidak boleh lagi keluyuran ke luar hotel. Adapun bila memerlukan kebutuhan yang mengharuskannya keluar hotel, Persib sudah menyiapkan orang yang bisa membelinya.

"Jadi tidak boleh ada yang keluar kecuali latihan. Itu saja intinya," ujar Umuh.

"Ada aturan baru juga. Kalau mau beli sesuatu, pemain bisa menyuruh orang. Karena kami juga menyiapkan orang yang bisa disuruh," papar pria yang akrab disapa Wa Haji ini.

Baca Juga: Polrestabes-Pemkot Bandung Rekayasa Sejumlah Jalan, Ini Daftarnya

Baca Juga: Chelsea Bertekad Boyong Trofi Piala Dunia Antarklub

Bila pada kenyataannya masih ada saja pemain Persib yang masih keluar dari lingkungan hotel, manajemen akan memberikan sanksi.

"Kalau ada yang masih membandel ya pasti kena sanksi," tegasnya.**

TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV

Follow Berita Republik Bobotoh di Google News

Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana

Piksi

Berita Terkini