REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih PSIS Semarang, Dragan Djukanovic kecewa dengan kepemimpinan wasit Fariq Hitaba yang memimpin laga melawan Persib di pekan 25 Liga 1 2021 yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Selasa 15 Februari 2022.
Dragan lantas menyoroti beberapa keputusan wasit berlisensi FIFA tersebut.
Salah satunya saat kiper Persib Teja Paku Alam melakukan pelanggaran terhadap Chevaughn Walsh saat pertandingan memasuki menit 30.
Baca Juga: Kuncie dan Fita Kini Bergabung dalam Portofolio Bisnis Vertikal Telkomsel Ekosistem Digital
Teja melanggar Walsh di dekat kotak penalti hingga mendapat kartu kuning dari wasit.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Menurut Dragan, kiper asal Padang tersebut seharusnya mendapat kartu merah karena menjadi pemain terakhir sebelum melakukan pelanggaran.
"Di babak pertama harusnya wasit memberi kartu merah pada kiper (Teja) karena itu menjadi last man, padahal sudah jelas itu harusnya kartu merah," tegas Dragan Djukanovic.
Insiden lain yang mendapat sorotan dari pelatih asal Montenegro ini adalah pelanggaran yang dilakukan Marc Klok kepada Jonathan Cantilana.
Baca Juga: PPKM Level 3, Jam Operasional Pasar Tradisional Kota Bandung tak Berubah
Baca Juga: Wajib Diketahui Cat Lovers, Ini 5 Tanda-Tanda Kucing Akan Melahirkan
Menurut pengamatan Dragan, PSIS seharusnya mendapat penalti buah dari pelanggaran tersebut.
"Di babak kedua saya menyoroti tim pun seharusnya dapat penalti dari Jonathan, jadi saya pikir seharusnya kami dapat lebih dari satu poin," tuntasnya.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Tim Republik Bobotoh | Editor: Helmi M Permana