REPUBLIK BOBOTOH - Persebaya Surabaya menjadi tim papan atas Liga 1 yang kehilangan banyak pemain pilarnya karena memilih hengkang.
Terakhir, Samsul Arif Munip, striker yang cukup produktif di usia 'senja' pada Liga 1 musim 2021-2022 memilih meninggalkan Persebaya.
Hingga Kamis 7 April 2022, Persebaya telah melepas 10 pemain anggota skuad dari Liga 1 musim 2021-2022.
BACA JUGA: Kiper Persib Aqil Savik Lebih Rileks di Bulan Ramadan Tahun Ini
BACA JUGA: Rumor Osvaldo Haay Gabung Persib, Direktur PT PBB Kembali Menyangkal: Hoax Itu
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Mereka adalah Taisei Marukawa, Bruno Moreira, Johan Yoga, David Ariyanto, Reva Adi, Alie Sesay, Ady Setiawan, Rick Kambuaya, Rachmat Irianto, dan Samsul Arif.
Dari ke-10 pemain yang dilepas, kepergian Taisei Marukawa, Bruno Moreira, Kambuaya, Rachmat Irianto dan Samsul Arif paling disorot.
Mereka bisa dikatakan berperan besar dalam pencapaian Persebaya finis di posisi lima besar klasemen akhir Liga 1.
Persebaya juga sempat beberapa kali nangkring di peringkat satu klasemen dan secara permainan kerap memperlihatkan gaya sepak bola menyerang yang atraktif meski kurang diimbang dengan pertahanan yang solid.
Marukawa memilih menerima pinangan PSIS Semarang yang konon berani memberi kontrak besar.
Sementara Bruno Moreira belum jelas akan kemana, tetapi kabarnya gelandang Brasil itu akan mengambil kesempatan berkarier di Eropa bersama klub Yunani.
Sedangkan Ricky Kambuaya dan Rachmat Irianto kompak memilih gabung ke Persib Bandung.
Lalu, Samsul Arif dikabarkan bakal menyeberang ke rival abadi Persebaya, Arema FC.
Di lain sisi, meski kehilangan banyak pemain pilar, tetapi Persebaya juga bergerak aktif mencari pemain baru.
Di antaranya bek asal Brasil, yang musim lalu membela Persiraja, Leo Lelis. Kemudian Andre Oktaviansyah dari Persikabo 1973, dan M Zainuri dari Persela Lamongan.**
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Taufik | Editor: M Taufik