Komisaris Persib, Umuh Muchtar. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar sangat senang karena seluruh anggota skuad Persib dapat memenuhi undangan kumpul di kediamannya di Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Jumat 15 Juli 2022.
Umuh Muchtar menjelaskan, tujuan dirinya mengundang seluruh anggota tim dapat dimanfaatkan secara baik oleh seluruh anggota tim dalam membangun kekompakan jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 musim ini.
Umuh merasa wejangan dan suntikan semangat dari manajemen sangat diperlukan oleh para pemain, jajaran pelatih dan ofisial tim. Pasalnya Persib akan mengawali musim dengan laga yang berat karena Maung Bandung akan langsung berhadapan dengan Bhayangkara FC pada pertandingan perdana.
Baca Juga : Mantan Pemain dan Pentolan Bomber Ajak Bobotoh Dukung Persib dengan Cara Positif
"Hari Jumat dimanfaatkan bisa kumpul di sini untuk sekalian kita berdoa, berdoa untuk nanti pertandingan kita lawan Bhayangkara tanggal 24 Juli. Mudah-mudahan kita dikasih kemenangan dan seterusnya, dan yang penting pemain pada sehat semua, tetap waspada, tetap semangat," kata pria berusia 68 tahun itu pada Jumat, 15 Juli 2022.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Umuh berharap kekompakan pemain yang sudah terbentuk dapat menumbuhkan dan menguatkan rasa memiliki terhadap tim yang memiliki target besar. Sehingga Umuh yakin semua pemain akan berusaha menutupi segala kekurangan yang terlihat di timnya ketika berlatih dan bertanding.
"Saya serahkan sama pelatih, Insyaallah apa kekurangan kemarin, apa kelemahan-kelemahan kemarin mudah-mudahan bisa dikaji, diolah lagi jangan sampai lagi kejadian yang tak terduga seperti kemarin, (pemain) cedera," imbuhnya.
Baca Juga : Robert Bicara Beban Target Bawa Persib Juara Liga 1
Lebih lanjut ia juga berpesan kepada pemain agar lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan dan tindakan. Pasalnya tindakan tersebut dapat merugikan timnya, baik berupa cedera maupun hukuman kartu.
"Itu yang berbahaya, cedera, kalo dapat kartu satu dua biasa, tapi kalau sudah cedera kaya kemarin kan banyak yang pemain inti yang cedera, semua juga pemain inti tapi ini yang terbaiknya, jangan sampai terjadi lagi," tutupnya.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: M Taufik
