REPUBLIK BOBOTOH - Shin Tae-yong mendadak jadi trending di media sosial setelah mem-posting pernyataan bakal mundur dari kursi pelatih Timnas Indonesia.
Niat mundur Shin Tae-yong dari kursi pelatih Timnas Indonesia diungkapkan melalui akun Instagram-nya pada Rabu, 12 Oktober 2022.
Pernyataan Shin Tae-yong yang 'mengancam' mundur dari kursi pelatih Timnas Indonesia, tak lepas dari situasi dan kondisi sepak bola dalam negeri saat ini pascatragedi di Stadion Kanjuruhan yang merenggut banyak korban jiwa.
Shin Tae-yong menyinggung desakan publik terhadap Mochamad Iriawan untuk mundur dari kursi Ketua Umum PSSI, sebagai bentuk tanggung jawab atas peristiwa memilukan di Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 lalu.
Baca Juga : Stadion Kanjuruhan Bakal Direnovasi Besar-besaran setelah Tragedi 1 Oktober 2022
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Sontak pernyataan Shin Tae-yong ini membuat netizen terkejut dan tak sedikit yang tidak percaya dengan pernyataan pelatih asal Korea Selatan itu.
Berikut pernyataan Shin Tae-yong yang diunggah pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 tersebut di dua akun Instagramnya yang berbahasa Korea dan Indonesia:
"Pertama - tama saya ingin mengucapkan turut berduka cita atas tragedi Kanjuruhan, Malang. Saya juga seorang suami dari istri dan seorang bapak dari 2 anak.
Saya ingin memberikan dukungan penuh kepada para korban dan keluarga korban. Saya ingin memberikan harapan kepada semua orang Indonesia yang tersakiti karena tragedi kali ini walaupun dukungan saya tidak dapat menjadi kekuatan yang besar bagi keluarga korban. Cara saya untuk memberi harapan adalah memberikan hasil baik dengan berprestasi di sepak bola yang masyarakat sukai.
Baca Juga : Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Bertambah, 5 Masih Kritis
Seseorang yang sangat mencintai sepakbola Indonesia dengan kesungguhan hati dan memberikan dukungan penuh dari belakang agar sepakbola Indonesia dapat berkembang adalah Ketua Umum PSSI. Menurut saya, jika Ketua Umum PSSI harus bertanggung jawab atas semua yang terjadi dan mengundurkan diri, maka saya pun harus mengundurkan diri. Karena saya pikir jika terdapat kesalahan dari rekan kerja yang bekerja bersama sebagai 1 tim, maka saya pun juga memiliki kesalahan yang sama. Kita adalah 1 tim. Sepakbola tidak bisa sukses jika hanya dari performa 11 pemain inti saja yang bagus, bukan juga hanya staf pelatih saja yang bagus, kita bisa mencapai kesuksesan ketika semuanya menjadi satu tim mulai dari pemain inti, pemain cadangan, staf pelatih, official, semua karyawan federasi termasuk Ketua Umum.
Saya dengan masyarakat Indonesia dapat mengembangkan sepak bola Indonesia bersama setelah saya datang ke Indonesia pada tahun 2020. Ini adalah prestasi atau hasil yang dibuat oleh para pemain, fans dan Ketua Umum PSSI yang memilih saya.
Sangat disayangkan nyatanya semua tanggung jawab dialihkan kepada Ketua Umum. Beliau telah mengembangkan sepak bola Indonesia secara keseluruhan. Pasti bisa juga mengatasi keadaan ini dengan baik. Saya pun akan berusaha lebih keras agar sepak bola Indonesia lebih maju lagi.
Sebagai penutup, sekali lagi saya ingin mengucapkan bahwa saya ingin memberikan dukungan penuh kepada para korban, keluarga korban dan seluruh masyarakat Indonesia.
- Shin Tae Yong."
Hingga sekarang belum ada pernyataan langsung dari Shin Tae-yong terkait pernyataannya tersebut. Yang jelas publik menyayangkan jika Shin Tae-yong mundur melihat progres Timnas Indonesia di bawah polesannya.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Taufik | Editor: M Taufik