Pemain Persebaya berlatih khusus jelang kontra Persib Bandung. (Instagram @officialpersebaya)
REPUBLIK BOBOTOH - Pemain Persebaya, Alta Ballah buka suara terkait komentar banyak pihak yang menyoroti rapuhnya lini pertahanan timnya dalam beberapa pertandinhan terakhir.
Alta Ballah menjelaskan saat ini tim Persebaya terus berprogres demi menjadi lebih baik dan memperkuat sektor pertahanannya.
Salah satu cara yang dilakukan tim pelatih Persebaya seperti yang diungkapm Alta Ballah dengan melakukan pembicaraan dengan semua pemain, salah satunya dengan pemain bertahan.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Baca Juga: Daftar 21 Pemain Persib yang Diboyong Luis Milla ke Gresik untuk Hadapi Persebaya
Dari pembicaraan tersebut, hadirlah sebuah semangat baru untuk diaplikasikan di laga kontra Persib.
Untuk pertandingan esok hari, lanjut Alta, tim Persebaya juga sudah memiliki ramuan demi membendung daya ledak lini serang Persib.
Apalagi hal ini patut dilakukan agar Persebaya bisa menjaga kesucian gawangnya dari gempuran serangan Maung Bandung.
Baca Juga: Luis Milla Sebut Kemenangan di Markas Persebaya Bakal Tingkatkan Moral Persib Bandung
"Pemain ada ngobrolin dengan sesama bek, tapi kemarin coach kasih latihan khusus ke pemain belakang. Jadi coach sudah kasih latihan khusus dan besok diterapkan di pertandingan lawan Persib," ujar mantan pemain Persita itu kepada awak media pada Minggu, 12 Maret 2023.
Lebih lanjut kata Alta, tim Persebaya sudah sangat siap menghadapi Persib Bandung. Terlebih Persebaya memiliki motivasi berlipat demi memutus tren negatif dengan meraih kemenangan atas Persib.
"Kalau pemain sendiri sudah siap apalagi kemarin sudah diberikan latihan khusus buat pemain jadi kami siap meraih hasil maksimal di kandang dan untuk memutus tren negatif." tutupnya.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Raffy Faraz | Editor: Teguh Nurtanto
