Logo Liga 1. (Adam Husein/Republik Bobotoh)
REPUBLIK BOBOTOH - Sederet nama pemain dirumorkan masuk dalam daftar belanja Persib Bandung untuk menghadapi musim kompetisi Liga 1 2023/2024.
Tidak semuanya rumor tersebut benar, ada beberapa nama yang kemudian resmi dipinang klub lain bahkan sudah mulai mengikuti latihan dengan klub barunya.
Rizky Dwi Febrianto salah satunya. Sempat digadang-gadang masuk dalam skuad Luis Milla, eks pemain Arema ini resmi membela Borneo FC musim depan.
Rizky Dwi Febrianto pun sudah mulai mengikuti sesi latihan bersama klub berjuluk Pesut Etam tersebut.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Dikutip dari laman resmi Borneo FC, pemain asal Jember ini mengaku kaget dengan suasana di klub barunya.
"Awalnya saya pikir Borneo FC biasa aja kekeluargaannya, tapi ternyata disini semua welcome dan kekeluargaanya sangat baik. Apalagi saya tinggal di mess, sering ketemu dengan pemain lainnya dan komunikasinya baik semua," ungkap Rizky Dwi Febrianto.
Keramahan dan kekeluarga yang erat di Borneo FC membuat rasa percaya diri Rizky Dwi Febrianto meningkat. Ia meyakini bisa cepat membaur dengan para pemain lama dan menunjukan performa terbaik di musim depan.
Terlebih lagi, Rizky Dwi Febrianto tidak mendapatkan kendala dalam proses adaptasi. Keberadaan mantan pemain Arema di Borneo FC menjadi salah satu sebabnya.
"Adaptasi disini cukup baik ya, kenal lapangan disini, kotanya cukup bagus dan saya betah disini," ungkapnya.
Baca Juga : Bukan Hanya Budiman Yunus, Persib Juga Berpisah dengan Sosok Ini
"Banyak yang sudah saya kenal disini bahkan pernah satu tim juga seperti Diego, Adam Alis, Terens dan Nadeo yang pernah bareng di timnas. Banyak pemain juga yang saya kenal, dulunya kita lawan sekarang menjadi teman satu tim," pungkas Rizky Dwi Febrianto.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana
