Ilustrasi, logo Persik Kediri. (Adam Husein/Republikbobotoh.com)
REPUBLIK BOBOTOH - Pelatih baru Persik Kediri Marcelo Rospide dinilai sangat disiplin oleh anak asuhnya, M Khanafi.
Namun, pemain kelahiran 1997 ini mengaku tidak kesulitan untuk beradaptasi dengan gaya melatihnya.
"Kalau pelatih sekarang lebih disiplin, pemain dituntut untuk kerja keras. Di awal memang berat, namun lebih baik mati di latihan daripada mati di pertandingan," kata M Khanafi dikutip dari Antara.
Baca Juga : Catat! Final Draft Jadwal Pertandingan Persib di Liga 1 2023/2024
Bahkan M Khanafi lebih bersemangat dengan kehadiran wajah-wajah baru di staf kepelatihan Persik Kediri.
Yuk gabung channel whatsapp REPUBLIKBOBOTOH.COM untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Persib, Bobotoh, Liga 1, dan ragam berita menarik lainnya seputar Bandung Raya. Klik di sini (JOIN)
Ia juga optimis Persik Kediri bisa berbicara banyak dan bersaing dengan tim Liga 1 lainnya musim depan.
"Saya pribadi lebih semangat lagi. Kami persiapan dan sudah ada pelatih baru, pelatih fisik baru juga. Jadi, lebih keras lagi (latihan). Harapannya ke depan lebih baik dari sebelumnya," kata striker Persik ini.
Terkait targertnya musim depan, M Khanafi optimis bisa bersaing dengan pemain asing untuk memperebutkan tempat di skuat utama.
"Dari sisi kecepatan, saya mungkin lebih. Namun, pastinya lebih kerja keras lagi untuk mendapat kepercayaan dari pelatih. Jadi, lebih giat lagi latihan," kata mantan Kapten Persedikab Kediri ini.
Baca Juga : Daftar Klub Liga 1 Paling Aktif Datangkan Pemain Anyar
M Khanafi mengaku, sempat mengalami kendala bahasa di awal latihan dengan pelatih baru, tetapi seiring waktu sudah bisa memahami keinginan pelatih.**
TONTON VIDEONYA DI YOUTUBE RBCOM TV
Follow Berita Republik Bobotoh di Google News
Penulis: Helmi MP | Editor: Helmi M Permana
